Delian Lubis mantan Ketua LMND Bima
Salah satu ide besar aktual yang digulirkan oleh Gubernur NTB dalam memajukan sektor ekonomi publik adalah "ide industrialisasi". Obsesi Gubernur NTB membangun industrialisasi bertumpu pada harapan mengolah potensi sumber daya daerah dari bahan mentah menjadi bahan jadi.
Ada banyak sektor yang bisa diolah untuk memajukan NTB ditilik dari potensi sumber daya alam yang ada. Sebut saja sektor perikanan, peternakan, pertanian. NTB punya stok yang memadai soal itu. Gubernur NTB sedang memikirkan dan akan mambangun kemandirian pengelolaan atas sumber-sumber daya itu.
Dengan demikian kata kuncinya membutuhkan empat (4) hal yakni investasi (swasta), sumber daya manusia yang mumpuni, jaminan keamanan, aplikasi kinerja aparatur yang harus buta terhadap korupsi.
Strategi Gubernur untuk mewujudkan semua itu adalah mengambil peran sebagai fasilitator untuk mengelola kompleksitas karakter masyarakat, membangun koordinasi dengan seluruh Muspida, mengeksplorasi sumber daya alam yang tersembunyi untuk menarik minat investasi, juga melakukan gebrakan mengirim anak-anak NTB untuk sekolah di luar negeri.
Strategi itu adalah upaya keras Gubernur NTB untuk membangun tatanan sosial yang harmoni sehingga pelaksanaan pembangunan bisa berlangsung tertib dan beretika serta ramah lingkungan.
Dalam keseharian, kita bisa melihat Gubernur NTB sebagai sebuah visi besar. Sementara eksistensinya sebagai orang partai nampak sangat tidak menonjol. Apa maknanya? Kepentingan Gubernur NTB memajukan NTB agar bisa melambung daerah-daerah lain jauh lebih besar dari ambisinya sebagai politisi.
Sebab kita tau, umumnya politisi memburu rente dan kekuasaan. Faktor itu tidak terlihat pada sosok Doktor Zul. Barangkali, kematangan Doktor Zul sebagai salah satu ilmuan yang mumpuni dibidang ekonomi turut memberikan pagar etik disetiap jejak lelahnya membangun NTB.
Seperti apa kemajuan NTB dari sisi multi sektor, bisa ditelusuri dari berbagai dialog beliau di media televisi nasional, koran nasional maupun lokal. Doktor Zul adalah putra terbaik NTB yang melanjutkan pembangunan NTB dari deretan Gubernur-Gubernur NTB sebelumnya.
Belum lama ini Gubernur NTB menganugerahi penghargaan TOP Pembina BUMD 2020, kepada Gubernur NTB, Dr Zulkieflimansyah, diterima Asisten III Setda NTB Dr. H.Lalu Syafi’i, di Golden Ballroom – The Sultan Hotel Jakarta, Kamis 27 Agustus 2020, disaksikan Wapres RI Prof. KH Ma’ruf Amin.
Penghargaan bergensi bisa disabet sapaan Dr Zul itu karena berhasil membina BUMD sehingga unggul dari segi bisnis, layanan, dan kontribusinya terhadap perekonomian daerah.
NTB sedang mulai dibangun pabrik pakan ternak kapasitas 50 ton sehari di Science Technology and Industrial Park (STIPark) NTB di Banyumulek Lombok Barat (Lobar).
Pembangunan pabrik pakan tersebut diharapkan dapat menarik para pemodal menanamkan investasinya dalam industrialisasi sektor pertanian.
Pengelolaan pabrik pakan itu nanti dengan memerankan BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) yang di kita. Masih terlampau banyak contoh-contoh sukses Doktor Zul membawa NTB gemilang hingga ke Manca Negara yang tidak sempat saya sebut satu demi satu. (*)
