-->

Notification

×

Iklan

Saat Reses Dewan, Warga Jatiwangi Usulkan Perbaikan Infrastruktur dan Sarana Ibadah

Wednesday, September 9, 2020 | Wednesday, September 09, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-09-09T11:53:30Z
Anggota DPRD Kota Bima Dapil Asakota yang menggelar reses di Kelurahan Jatiwangi, Rabu pagi (9/9).

Kota Bima, Garda Asakota.-

Reses anggota DPRD Kota Bima Dapil III Asakota digelar di Lingkungan Radio Permai Kelurahan Jatiwangi Rt 14 depan RSUD Kota Bima, Rabu (9/9). Berbagai aspirasi masyarakat kembali disuarakan oleh beberapa perwakilan masyarakat Kelurahan Jatiwangi kepada empat orang anggota dewan yang hadir dalam reses tersebut.

Dihadapan anggota dan Pimpinan Dewan, Hj. Rini Anggriani, SE, Badin Ketua Rw. 09 lingkungan Tambana meminta pembukaan jalan baru dari TPU menuju Pesantren Utara Gindi, untuk jalan pintas. Karena selama ini, kata dia, biasanya warga harus melewati jarak yang cukup jauh menuju TPU. "Untuk itu, kami minta supaya usulan kami ini diatensi," katanya.

Kemudian aspirasi lainnya, warga meminta pekerjaan saluran drainase apabila jalan baru di penuhi di Rt. 20, perbaikan drainase yang ada di samping SMP 7 sampai ke TPU,  meminta agar dilakukan normalisasi drainase depan rumah sakit, pembuatan tanggul jalan lingkungan dan bantuan pembangunan Masjid Nurrahmah.

Warga Jatiwangi, Sukran, S.Pd, mengharapkan agar fungsi kontrol dewan dimaksimalkan lagi mengingat ada beberapa proyek yang di kerjakan di wilayah Asakota terkesan setengah-setengah dan tidak tuntas seperti pekerjana drainase di lingkungan Jatiwangi.

Sukran juga meminta dana kubah Masjid Al-Istiqamah Jatiwangi segera dicairkan, dan meminta perhatian khusus untuk jalan puncak Jatiwangi minimal di timbun khususnya di tikungan maut.

Ada juga usulan bantuan usaha bakulan seperti disuarakan oleh Ketua Rt. 16, Yanti dan juga harapan adanya program pemberdayaan pemuda melalui dukungan sarana prasarana pemuda, perpustakaan lingkungan sebagai ruang literasi, lapangan bola seperti disampaikan Hidayat, Tokoh Pemuda Tato.

"Kami juga meminta pembebasan lahan TPU untuk warga Rt.12,13 dan 14 yang memang tidak memiliki lahan TPU," ungkap Bunyamin yang mendapat giliran menyampaikan aspirasinya.

Menjawab hal tersebut anggota dewan duta Partai Demokrat, Drs. Sukri Dahlan menyampaikan bahwa apa yang menjadi harapan warga masyarakat melalui aspirasi ini akan tetap diperjuangkan dan di dorong hingga mendapatkan penganggarannya dari pihak eksekutif. "Usul saran dan kritik In Shaa Allah kami akan berkoordinasi dan komunikasikan lebih lanjut dengan Komisi III," katanya.
 
Menanggapi kritikan para konstituen tersebut  seorang anggota dewan dari Partai Amanat Nasional (PAN), Syamsudin mengungkapkan bahwa rekan-rekannya tersebut belum genap setahun menjabat, namun sesuai Tupoksi mereka bisa mengintervensi di APBD Kota Bima.

Tapi diakuinya pula untuk tahun ini pihaknya tidak bisa berbuat banyak karena pandemi Covid19. "Tapi yakin dan percaya kami akan berjuang apa yang menjadi kebutuhkan warga Jatibaru Timur berdasar skala prioritas. In shaa Allah amanah ini akan kami upayakan meskipun tidak semua usulan warga pada saat reses dapat di penuhi secara utuh namun tentu melalui proses yang bertahap," katanya.

Sementara Gina Indriani, anggota dewan dari Partai Golkar berkomitmen akan tetap berkoordinasikan dengan dinas terkait menyangkut beragam aspirasi yang disampaikan warga Kelurahan Jatiwangi.

"Dan khusus permintaan warga masyarakat lingkungan Radio Permai untuk pembangunan masjid, kami anggota dewan Dapil Asakota akan menyerahkan bantuan 20 sak semen dari dana pribadi masing-masing," pungkasnya di arena reses yang juga turut dihadiri Lurah Jatiwangi tersebut. (GA. 003*)
×
Berita Terbaru Update