-->

Notification

×

Iklan

Gema Amaliah Ramadhan se-Kabupaten Bima, SMAN-3 Sape Boyong Piala Bupati

Thursday, September 15, 2011 | Thursday, September 15, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2011-09-15T05:51:52Z
Bima.Garda Asakota.-
Kegiatan Gema Amaliah Ramadhan 1432 H/2011 M antar SMA/SMK/MA se-Kabupaten Bima yang diselenggarakan oleh jajaran Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN-I) Sape melalui Bagian Pembina Kerohanian tanggal 10 Agustus hingga tanggal 18 Agustus lalu, berhasil menghan¬tar¬kan SMAN-3 Sape sebagai juara umum dengan mendapatkan 2 medali Emas, 3 me¬dali Perak dan 3 medali Perunggu, menyusul SMAN-1 Sape sebagai tuan rumah dengan perolehan 3 medali Emas dan 3 medali Perunggu. Sedangkan urutan ke-3 diraih oleh SMAN-1 Lambu dengan perolehan 3 medali Emas dan 1 medali Perak.“Dengan demikian, maka SMAN-3 Sape berhak mendaptkan piala Bergilir Bupati Bima 2011,” ungkap Bagian Kerohanian SMAN-I Sape, Firmansyah, S. Ag, kepada wartawan belum lama ini.

Menurutnya, kegiatan Gema Amaliah Ramadhan 1432 H yang diadakan selama 18 hari di SMAN-1 Sape ini, berlangsung cukup semarak dengan berbagai konten kegiatan. Saat penutupan yang dihadiri oleh para anggota DPRD Kabupaten Bima Dapil IV, KUPT Dinas Dikpora Kecapatan Sape, seluruh Kasek, dan seluruh wali murid itu berjalan cukup aman dan lancar dan dirangkaikan dengan pengumuman para juara serta penerimaan hadiah serta piagam penghargaan bagi para juara. “Acara penutupan dilakukan oleh Sekcam Sape Kamarudin, S. Sos, yang mewakili Camat Sape,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Jauhar, S. Ag, menegaskan bahwa, kegiatan Gema Amaliyah Ramdadhan yang diadakan pihaknya bertujuan untuk menyemarakan bulan suci Ramadhan. “Dimana kita ketahui bahwa bulan ini merupakan bulan yang penuh dengan maghfirah, ampunan dan rah¬mat, serta merupakan bulan yang suci. Ma¬ka dari itu kami melalui Bidang kerohanian SMAN-I Sape mengadakan kegiatan Gema Amaliyah Ramdhan,” ungkapnya.
Dijelaskannya bahwa, kegiatan tersebut menyajikan berbagai macam konten lomba antara lain, Qori’ dan Qori’ah, Da’i-Da’iyah, Lomba Kaligrafi/Khath Islam, Kasidah Rebana dan Musik Rilegi yang diadakan tanggal 8 Agustus hingga 18 Agustus lalu. Pihaknya berharap, momentum ini dapat menciptakan generasi-generasi Qur’ani yang siap maju untuk memberantas buta baca Qur’an. Pantauan langsung wartawan Media ini, sebelum pengumuman juara para penonoton disuguhkan dengan sebuah ‘drama’ dari anak-anak pramuka SMAN-I Sape dengan tema ‘Sekolahku Idamanku”. Drama itu mengisahkan tentang seorang pemimpin yang harus memper¬tanggung-jawabkan kepe¬mimpinannya dunia-akhirat. (GA. 333*)
×
Berita Terbaru Update