.jpg) |
| Sekretaris Dikes Kota Bima |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Penyakit chikungunya mewabah di Kelurahan Penaraga Kecamatan Raba Kota Bima. Kini, virus tersebut sudah menjangkiti lebih 20 orang warga.
Kondisi ini juga dibenarkan oleh Sekretaris Dinas Kesehatan (Dikes) Kota Bima, Ahmad kepada wartawan Selasa (10/5/2022).
"Pasca musim dingin tahun 2022 ini kurang lebih 20 orang warga Penaraga Kecamatan Raba Kota Bima, terjangkit virus chikungunya. Benar adanya, Itupun sudah ditangani dengan baik dengan gejala panas dan kaku seluruh badan," ujarnya.
Pihaknya mengaku penyakit sejenis belum terdekteksi di Kelurahan lain, baru di Kelurahan Penaraga saja yang ada laporan.
Penyebabnya munculnya virus ini, lanjut Ahmad, karena kondisi lingkungan yang kurang bersih sehingga muncul beragam jenis penyakit seperti Demam Berdarah Dangue (DBD) dan virus chikungunya. "Biasanya cuaca panas dan hujan seperti ini kata Ahmad, penyakit seperti itu rentan muncul," akunya.
Mengantisipasi semua itu, butuh kesadaran semua pihak untuk menjaga kebersihan. "Paling tidak dengan kondisi itu dapat membersihkan lingkungan kita masing-masing," katanya seraya menyebutkan bahwa penyakit itu juga sebelumnya pernah muncul di tahun 2008/2009 dengan angka penderita yang cukup banyak. "Namun baru muncul lagi di tahun ini," sebutnya.
Dengan kondisi ini, kata dia, mestinya harus melibatkan kinerja lintas sektoral tidak dilimpahkan pada dinas kesehatan saja, karena Dinas kesehatan itu sifatnya hanya tehnis saja. (GA. 355*)
