-->

Notification

×

Iklan

Pilkada Masih Dua Tahun Lagi, Gerindra Rekom Ali Al-Khairi Sebagai Calon Gubernur NTB

Sunday, January 16, 2022 | Sunday, January 16, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-01-16T07:09:48Z

Ketua Badan Pengawas dan Disiplin DPP Partai Gerindra, H Bambang Kristiono, Ketua DPD Partai Gerindra NTB, H Pathul Bachri, Sekretaris DPD Partai Gerindra NTB, Ali Usman Ahim, dan Ketua Dewan Penasehat Partai Gerindra NTB, H Ridwan Hidayat, saat menggelar Konferensi  Pers Pelaksanaan Rakerda Partai Gerindra NTB di Hotel Aruna Senggigi Lombok Barat, Sabtu 15 Januari 2022.




Lobar, Garda Asakota.-


Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak masih tersisa dua (2) tahun lagi. Akan tetapi gong Pilpres dan Pilkada mulai ditabuhkan oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Provinsi NTB.


Hal ini ditandai dengan lahirnya Rekomendasi Politik Partai Gerindra Provinsi NTB yang menyatakan akan mengusung kembali H Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden dan merekomendasikan sejumlah nama menjadi Calon Kepala Daerah baik ditingkat Provinsi maupun pada tingkat Kabupaten di NTB.


"H Prabowo Subianto akan diusung sebagai Capres RI. Dan saudara Ali Usman Ahim atau Ali Al-Khairi (Sekretaris DPD Partai Gerindra NTB, red.) sebagai Calon Gubernur NTB Periode 2024-2029," ungkap Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi NTB, H Pathul Bachri, usai pelaksanaan Rakerda Partai Gerindra NTB di Hotel Aruna Senggigi Lombok Barat (Lobar), Sabtu 15 Januari 2022.


Selain mengumumkan mengusung nama Ali Al-Khairi sebagai Bakal Calon Gubernur dari Partai Gerindra, pria yang merupakan Bupati Lombok Tengah ini juga mengumumkan nama Bakal Calon Bupati Lombok Barat dari Partai Gerindra yakni Nauvar Farinduan yang menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD NTB. Serta, Danny Karter Febrianto Ridawan diusung menjadi Calon Bupati Kabupaten Lombok Utara. 


Pathul Bahri sendiri mengungkapkan dirinya selaku Ketua DPD Partai Gerindra direkomendasikan untuk kembali maju dalam Pilkada Lombok Tengah 2024. Sementara untuk Kabupaten Sumbawa Barat, Gerindra akan mengusung nama Iwan Panjidinata sebagai Calon Bupati. Untuk Kabupaten Bima, Wakil Bupati Bima dua periode, H Dahlan HMN, direkomendasikan untuk maju sebagai Calon Bupati Bima. 


"Rekomendasi politik ini nantinya akan diserahkan sepenuhnya kepada DPP Partai Gerindra," kata Pathul Bahri.


Partai Gerindra Provinsi NTB belum menetapkan nama Calon Bupati Lombok Timur dikarenakan Ketua DPC Partai Gerindra Lombok Timur, H Khaerul Warisin, tidak hadir dalam acara Rakerda.


"Sementara Lombok Timur masih kosong, alasannya karena Ketua Gerindra Lombok Timur tidak hadir. Begitu pun dengan Kota Mataram, Sumbawa, Dompu dan Kota Bima masih kosong," ujarnya.


Nama Calon Presiden dan Calon Kepala Daerah yang diusung oleh Partai Gerindra NTB, menurutnya, didasari oleh beberapa kriteria, seperti ber-DNA-Gerindra, selain itu calon yang direkomendasi tersebut merupakan Pimpinan Partai Gerindra baik di tingkat Pusat, Daerah maupun ditingkat Cabang.


"Memiliki tingkat elektabilitas atau tingkat kepopuleran yang cukup dan disertai dengan adanya hasil survey yang mumpuni. Selanjutnya nama-nama tersebut akan diajukan ke DPP Partai Gerindra sesuai dengan arahan dari Bapak H Bambang Kristiono (Ketua Badan Pengawas dan Disiplin DPP Gerindra, red.), untuk kemudian diputuskan dan ditetapkan oleh DPP Partai Gerindra," jelasnya.


Dijelaskan Pathul Bachri, nama-nama Calon Kepala Daerah yang bakal diusung tersebut dalam waktu dekat akan dilakukan survey secara lebih mendalam lagi. 


"Artinya ketika nama-nama Calon tersebut hasil surveynya bagus dan atau pun hasilnya tidak bagus maka nama-nama tersebut akan tetap diserahkan kepada DPP. Saat sekarang memang kami belum melakukan survey. Akan tetapi rekomendasi ini, bisa saja berubah nantinya," kata Pathul Bachri.


Senada dengan Pathul Bachri, Ketua Badan Pengawas dan Disiplin DPP Partai Gerindra, H Bambang Kristiono, juga menegaskan bahwa rekomendasi nama-nama Calon Kepala Daerah tersebut bisa saja berubah nantinya berdasarkan konstalasi terakhir dari tingkat popularitas dan elektabilitas masing-masing Calon yang didorong saat ini.


"Bisa dari hasil survey, questioner, atau juga berdasarkan hasil pengamatan langsung. Jadi hal itu sangat mungkin terjadi. Tapi saya sangat memastikan bahwa DPP Partai Gerindra sangat mendengarkan dan sangat memperhatikan semua saran dan masukan dari arus bawah baik itu dari DPD maupun dari tingkat DPC Partai," ungkap pria yang juga merupakan anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Lombok ini.


Rekomendasi tersebut menurutnya sangat penting bagi Partai untuk memutuskan dan menetapkan kepastian langkah kedepannya. Dan untuk calon kepala daerah yang direkomendasikan oleh Partai dapat lebih menyiapkan diri secara baik kedepannya.


"Kami juga ingin memberitahukan lebih awal kepada masyarakat bahwa inilah para calon kepala daerah yang akan diusung oleh Partai Gerindra. Sehingga masyarakat bisa lebih tahu dari awal tentang figur calon kepala daerah yang diusung oleh Gerindra. Dan insha Alloh, biasanya, kita jarang sekali berubah," pungkasnya. (GA.Im*)

×
Berita Terbaru Update