-->

Notification

×

Iklan

Ibu Ibu Sambut Hangat Kehadiran YPR di Lingkungan Mande 2

Sunday, March 21, 2021 | Sunday, March 21, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-03-25T00:46:38Z
Pose bareng ibu-ibu dan warga lingkungan Mande 2.


Kota Bima Garda Asakota.-


Reses di Kelurahan Mande Kecamatan Mpunda, anggota DPRD Kota Bima Yogi Prima Ramadhan, SE (YPR) disambut hangat ibu-ibu yang sengaja menunggu di atas Bale Bale (Sarangge, red) Minggu sore di Rt.05/02 lingkungan Mande 2.


YPR memang sengaja mengagendakan pertemuan dengan warga masyarakat untuk menyerap informasi dan aspirasi konstituen yang diwakilinya.


YPR bersama generasi muda Mande 2

Diakui sejak hari pertama reses sampai sekarang rata-rata masyarakat menginginkan realisasi bantuan infrastruktur seperti sarana air bersih, bantuan masjid, perbengkelan, dan bantuan usaha bakulan. Selain itu, ada harapan-harapan lainnya yang juga disampaikan. 


Pada kesempatan itu YPR menyampaikan bahwa reses di lingkungan Mande adalah pengalaman pertama dirinya setelah satu setengah tahun menjadi legilator Dapil 2 (Rasanae dan Mpunda) yang tentu saja dirinya memiliki tanggungjawab moril untuk membantu memperjuangkan sekiranya apa yang bisa dibantu kedepannya.


Dengan catatan, kata dia, apa yang disampaikan melalui jaring aspirasi haruslah menjadi kebutuhan kelompok atau kebutuhan bersama, bukan untuk kepentingan pribadi. "Karena itulah pada hari ini kami secara langsung ingin mendengarkan apa yang menjadi harapan warga lingkungan Mande 2," ungkapnya.


Tokoh Pemuda Fadlin meminta bantuan alat perbengkelan dan bantuan peternakan baik untuk kelompok ternak unggas maupun kelompok ternak kambing. 


Selain itu ada juga usulan bantuan untuk ibu ibu pengrajin tataboga, bakulan, bantuan orsos, pengadaan lampu jalan lingkungan minimal terpasang tiap sudut gang, serta bantuan per kiosan. "Mudah-mudahan aspirasi dan keluhan kami ini didengarkan oleh pemerintah," timpal Ketua Rt. 05, Darwis.


Sementara, mewakili kaum ibu seorang warga Tety, mengharapkan bantuan rombong serta modal usaha melalui program permodalan pemerintah. Dirinyapun berharap kepada pemerintah agar dirinya sebagai honorer yang telah mengabdi selama belasan tahun dapat diangkat sebagai ASN P3K. "Kalau tidak  maka masa depan kami sudah tertutup karena usia di atas 35 tahun," keluhnya.


Sementara itu Ketua BKM Masjid, Aksan meminta dukungan moril maupun materil untuk perbaikan Masjid Al Gamamah lingkungan Mande 2 yang tingkat kerusakannya sudah mencapai 90 persen. "Masjid kami ini sebenarnya sudah tidak layak untuk dipergunakan sebagai tempat Ibadah," keluhnya.


Menjawab semua aspirasi tersebut YPR berjanji akan terus mengawalnya dengan berkoordinasi dan berkomunikasi dengan dinas teknis di Pemkot Bima untuk dapat diakomodir dalam setiap programnya.


Khusus untuk usulan honorer diangkat sebagai ASN P3K, pihaknya mengaku akan menyampaikannya kepada Komisi 1 DPRD Kobi, sementara terkait dengan kondisi Masjid yang rusak parah YPR kembali menyerahkan bantuan pribadi. 


"Untuk honorer diangkat sebagai ASN P3K akan di teruskan kepada Komisi 1 sementara untuk Masjid ada sedikit dana pribadi kami semoga bermanfaat," ucapnya.


Pantauan langsung wartawan, usai tatap muka dengan kunstituennya, YPR kemudian melanjutkan dengan aksi blusukan meninjau kondisi Masjid serta bantuan untuk usaha kelompok ternak yang ada di lingkungan Mande 2. (GA. 003*)

×
Berita Terbaru Update