 |
| Warga Dara saat beraudiensi dengan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bima |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Sejumlah warga Kelurahan Dara Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima kembali menggelar audiensi dengan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bima, Senin (15/6) terkait dengan hasil Pansus Amahami yang direkomendasikan DPRD Kobi tahun 2019 lalu dimana hingga kini tak kunjung ada respon dari Pemerintah Kota Bima.
"Kami kembali mendatangi rekan-rekan dewan terhormat, karena sampai detik ini sama sekali tak ada tindaklanjut dari pihak Pemkot atas hasil Pansus Amahami 2019 lalu," pinta Herman, M.Pd, selaku Koordinator yang mewakili warga Dara.
Di tengah audensi berlangsung Herman juga meminta lembaga dewan terhormat lebih-lebih Komisi III yang membidangi seluruh pembangunan di Kota Bima agar tidak tinggal diam. Artinya wujud kinerjanya sebagai komisi yang berkaitan segera tunjukkan kepada publik.
"Karena perjuangan yang dilakukan warga Dara sudah cukup lama. Intinya kalau tidak ditindaklanjuti oleh Pemkot Bima kami akan kembali duduki lahan yang ada di Amahami," tegas Herman.
Karena tidak adanya kelanjutan hasil rekomendasi Pansus Amahami tersebut, pihaknya meminta dewan agar dapat menghadirkan pihak Pemkot Bima untuk kembali duduk bersama di lembaga dewan supaya dapat diketahui seperti apa hasil atas perjuangan mereka selama ini.
Di tempat yang sama, Ketua DPRD Kota Bima, Alfian Indrawirawan S. Adm, didampingi unsur Ketua dan anggota Dewan lainnya, menjelaskan bahwa apa yang disampaikan warga Dara, pastinya akan dikembalikan kepada Pemkot Bima karena eksekutiflah yang bisa melaksanakan isi dari rekomendasi tersebut. "In Syaa Allah, masalah ini kami akan kembali sampaikan pada Pemkot Bima," ujarnya.
Bahkan pihaknya meminta Komisi terkait lebih-lebih Komisi III agar dapat bekerja sesuai porsinya, karena komisi III lah yang membidangi pembangunan di Kota Bima. "Bukan hanya Komisi III, Komisi lain juga saya minta agar dapat bekerja sebagaimana tugasnya," pinta Ketua DPRD Kota Bima. (GA. 355*)
