 |
| Drs. H. Supratman, M.AP |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Tahapan seleksi Te Kompetensi Dasar (TKD) sudah berakhir bagi para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018 di Kota Bima. Menurut Kepala BKPSDM, Drs. H. Supratman, M. AP, dari total jumlah peserta tes sebanyak 1.370, yang tidak ikut tes sebanyak 28 orang dan yang mengikuti tes sebanyak 1.342, hanya 21 orang peserta. Sedangkan sisanya dinyatakan tidak lulus karena rata-rata memiliki nilai dibawah passing grade.
"Ini artinya masih jauh harapan dari total formasi yang dibutuhkan Pemkot Bima sebanyak 190 formasi," ungkapnya kepada wartawan, Jumat (9/11).
Diakuinya, pelaksanaan tes CPNSD Kota Bima dipusatkan di SMKN 1 Kota Bima. Karena pesertanya banyak, kata dia, ujian dijadwalkan selama empat hari berturut-turut yang dibagi menjadi dua ruangan. Masing-masing ruangan diisi sebanyak 35 orang peserta dengan cadangan komputer masing-masing 5 unit per ruangan.
"Alhamdulillah selama seleksi berlangsung berjalan lancar, meski di hari terakhir sempat ada mati lampu. Padahal kita sudah surati PLN supaya tidak mati lampu dan sudah diyakinkan PLN tidak mati lampu," ucapnya.
Menurutnya, hasil seleksi TKD CPNSD ini sudah langsung diserahkan ke Walikota Bima oleh Tim BAKN yang diterima oleh Wakil Walikota Bima, Feri Sofiyan, SH. Ketika disinggung tahapan seleksi berikutnya, Supra menyebutkan bahwa sesuai PermenPAN Nomor 35 akan ada tahapan TKB lagi. Tetapi menurut aturannya, TKB ini baru bisa dilaksanakan ketika ada kelipatan tiga dari jumlah formasi, sementara hasil tes TKD kemarin, jangankan kelipatan tiga, setengah formasi saja yang lolos tidak sampai.
"Nanti Pemda seluruh Indonesia akan bersurat ke Pusat, meminta agar formasi kita tetap terpenuhi entah nanti caranya dengan menurunkan passing grade atau dengan sistem perengkingan. Terserah kebijakan Pusat seperti apa nantinya," pungkasnya. (GA. 212*)
