-->

Notification

×

Iklan

Pemprov NTB, Ingatkan APJATI Cegah 'PERCALOAN' TKI

Tuesday, May 23, 2017 | Tuesday, May 23, 2017 WIB | 0 Views Last Updated 2017-05-23T09:14:20Z



Mataram, Garda Asakota.-

          Sekretaris Daerah (Sekda) Propinsi NTB, DR. Ir. H. Rosiady Sayuti, Ph,D mengingatkan kepada  pengurus  APJTI NTB terpilih  priode 2017-2021 untuk mencegah praktek-praktek percaloan dalam rekruitmen calon TKI dan proses pengiriman tenaga kerja ke Luar Negeri. Ia prihatin dengan masih banyaknya TKI asal  NTB yang  keluar negeri  tanpa melalui prosedur pengurusan dokumen yang legal.

          Penegasan tersebut disampaikan Sekda saat memberikan sambutan pada acara Pelantikan Pengurus APJATI NTB 2017-2021 di Hotel Lombok Raya, Selasa, (23/5). Di hadapan para pengurus yang dilantik, Sekda mengungkapkan keprihatinannya atas permasalahan yang sering menimpa TKI.“Permasalahan TKI kita seoalah olah tiada ujungnya dan ini  membutuhkan perhatian serius kita bersama dengan seluruh stakeholder,” ujar Sekda seperti dirilis Karo Humas NTB, H. Yusron Hadi.

         Kondisi itu menurut Pak Ros sapaan akrab Sekda NTB tersebut, menyebabkan  pentingnya semua pihak untuk melakukan langkah-langkah pencegahan. Ketika terjadi masalah yang menimpa TKI, maka bukan hanya menjadi urusan  pemerintah pusat melainkan juga urusan pemerintah propinsi, pemerintah kabupaten dan perusahaan pengerah jasa tenaga kerja  yang tergabung di Asosiasi Pengerah Jasa Tenaga Kerja Luar Negeri (APJATI NTB).

          Untuk mencegah terulangnya kasus-kasus TKI bermasalah tersebut, kini Pemerintah Propinsi  NTB bekerja sama dengan KPK dan Kantor Imigrasi membangun Kantor Perijinan satu pintu. Tujuannya untuk  memudahkan Para Calon TKI dalam pengurusan Dokumen, sekaligus untuk memutus mata rantai percaloan dokumen , tuturnya

           Kantor Pelayanan satu pintu tersebut, akan dibangun di tiga tempat di Propvinsi Nusa Tenggara Barat.  Di antaranya di Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Timur dan Kabupaten Sumbawa.  “Semuanya dimaksudkan untuk meminimalisir  banyaknya tenga kerja  Ilegal yang berangkat keluar negeri tanpa dilengkapi dokumen yang sah,” tegasnya.

          Di tempat yang sama Ketua Umum APJTI, Abdullah Umar Basalamah berharap kepada  pengurus APJATI di bawah kepemimpinan H. Muhammadun mampu  membangun suasana kerja yang harmonis, bertanggung Jawab dan berprestasi. Ia mengajak seluruh jajaran APJATI agar membangun hubungan kemitraan yang baik, serta menciptakan  citra positif melalui pembinaan yang efektif terhadap  PPTKIS  anggota APJATI Nusa Tenggara Barat. Ketua DPD APJATI terpilih Priode 2017-2021, H. Muhammadun, berjanji akan lebih konsekuen lagi dalam menjalankan roda keorganisasian di tubuh APJATI NTB.  Kedepan, APJATI NTB akan bisa berperan menempatkan diri sebagai pelindung dari para TKI yang bekerja di luar negeri. (GA. IAG*)
×
Berita Terbaru Update