-->

Notification

×

Iklan

BPPD NTB Menggeliat, Sales Mission Bertajuk Road to WSBK Raup Rp5,2 Milyar

Wednesday, November 9, 2022 | Wednesday, November 09, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-11-08T23:31:41Z

Ketua BPPD NTB, Baiq Ika Wahyu Wardhani.



Mataram, Garda Asakota.-


Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai menggeliat. Sekitar Oktober lalu, BPPD mulai gencar melakukan promosi dan memasarkan produk pariwisata di NTB.


Ketua BPPD NTB, Baiq Ika Wahyu Wardhani, mengungkapkan sekitar 10-16 Oktober 2022 lalu, BPPD NTB dengan menggandeng 30 lebih seller yang tergabung dalam assosiasi penyelenggara wisata menggelar kegiatan Sales Mission bertajuk “Road to WSBK 2022” di empat (4) Kota Besar di Indonesia yakni di Jakarta, Bandung, Jogjakarta dan Surabaya.


“Alhamdulillah, empat hari itu nilai transaksi yang terhimpun melalui penjualan produk pariwisata dalam bentuk paket perjalanan yang terjual mencapai angka Rp5,2 Milyar,” terang Baiq Ika kepada wartawan media ini, Senin 07 November 2022.


Menurutnya transaksi senilai Rp5,2 Milyar itu merupakan booking random. Artinya tidak semuanya merupakan penonton WSBK, namun terbagi kedalam beberapa jenis pilihan paket wisata yang dimulai dari 01 November sampai dengan 31 Maret 2023.


“Industri Pariwisata yang ikut dalam temu bisnis itu sekitar 30 lebih seller dengan total buyer lebih dari 100 buyer dengan pembelian beragam jenis paket wisata,” terang Baiq Ika.


Sales Mission itu sendiri menurutnya, merupakan salah satu strategi pengendalian image terkait dengan stempel harga berwisata yang dicap sudah mahal.


“Jadi dengan Sales Mission itu kita minta kepada Assosiasi untuk memperlihatkan paket-paket perjalanan wisata ke NTB dengan nilai paket yang murah seperti menginap di Hotel yang ada di Wilayah Mandalika yang digabungkan dengan beberapa atraksi, aksesibilitas dan amenitas,” terangnya.


Pihaknya mengaku bekerjasama juga dengan scoot airlines untuk membantu mempromosikan paket-wisata murah dan itu kerjasama BPPD dengan seluruh assosiasi penyelenggara wisata.


Kedepannya, pihaknya berharap target kegiatan Sales Mission ini tidak hanya menyasar buyer dari wisatawan nusantara, akan tetapi juga bisa merambah ke target pasar mancanegara.


“Dan targetnya tidak hanya mengundang wisatawan, tapi juga bisa mengundang investor. Justru itulah kami berharap adanya dukungan dari Lembaga DPRD NTB, khususnya Komisi II yang membidangi pariwisata dapat memberikan support dan dukungannya atas rencana kami ini,” ungkapnya.


Dengan Sales Mission ke empat kota besar di Indonesia saja pihaknya mengaku bisa meraup random booking sebesar Rp5,2 Milyar dari target Rp10 Milyar.


“Kedepannya tentu jika ini disupport maka hasil yang sama bisa kita raih dan tentu kita sangat optimis bahwa kunjungan wisatawan itu tidak akan terputus,” pungkasnya. (GA. Im*)

 

×
Berita Terbaru Update