-->

Notification

×

Iklan

KPK Garap Kasus Dugaan Korupsi di Kobi, Dewan Minta Segera Tetapkan Tersangka

Monday, October 17, 2022 | Monday, October 17, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-10-17T05:38:11Z

 

Irfan, S.Sos, M.Si.



Kota Bima, Garda Asakota.- 



Dugaan tindak pidana korupsi dan tindak pidana pencucian uang yang saat ini tengah digarap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menuai tanggapan dari lembaga legislatif DPRD Kota Bima.


M Irfan, satu dari 25 anggota DPRD Kota Bima, saat dicegat wartawan Senin (17/10) di ruang kerja DPRD setempat, menyikapi dan menjelaskan sejumlah poin penting terkait pemeriksaan yang sudah, tengah dan akan berlangsung oleh penyidik KPK.


Irfan mendorong KPK kerja cepat dan tuntas dalam menangani pemeriksaan soal dugaan tindak pidana korupsi dan tindak pidana pencucian uang yang tengah jadi bidikan KPK tersebut. "Ya KPK mesti kerja cepat dan tuntas,"tegasnya.


Malah kata Ketua DPC Partai Kebangkitan Nasional (PKB) Kota Bima ini, mendorong KPK segera tentukan siapa saja tersangka dari dugaan tindak pidana korupsi itu. "Segera tentukan tersangka. Itu lebih baik," pinta Irfan.


Jika semua kerja KPK tuntas dan cepat, termasuk menentukan siapa saja tersangkanya, sambung Irfan, maka misteri dan kegalauan warga Kota Bima, bertanya-tanya apa sesungguhnya yang terjadi dan apa yang menyebabkan KPK memeriksa dan tengah menangani dugaan korupsi di Kota Bima, menjadi terang benderang.


Apakah sudah tahu KPK tengah memeriksa sejumlah pejabat dan para saksi-saksi dari unsur kontraktor ? Irfan mengakui mengetahuinya.


Sebagai wakil rakyat yang berkewajiban mengawasi eksekutif, kata Irfan dengan tugas terbatas, tidak seperti pengawasan oleh internal pemerintah seperti BPK dan BPKP, sangat tidak mengetahui secara teknis kerja eksekutif dalam mengelola keuangan daerah, seperti kerja proyek dan lainnya.


Apa yang menjadi kerja KPK, tentu memilki hak dan kewenangan yang luas sebagai lembaga anti rasuah. "Saya dorong kerja KPK,"tegasnya.


Di ujung pernyataannya, Irfan menimpali, wajar KPK membidik dugaan tindak pidana korupsi di Kota Bima, ditengah dinamika pemerintah daerah ini yang bobrok. (GA. 212*)

×
Berita Terbaru Update