-->

Notification

×

Iklan

Reses Anggota DPRD Kobi Yogi Prima Ramadhan, Serap Aspirasi dan Keluhan Warga

Saturday, March 20, 2021 | Saturday, March 20, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-03-20T07:16:11Z

 

YPR saat menyerahkan sumbangan pribadi untuk membantu pembangunan Masjid Al-Muhajirin Binabaru Kota Bima, Sabtu (20/3).



Kota Bima, Garda Asakota.-


Usai melaksanakan sholat dzuhur berjamaah sekaligus menyerahkan bantuan pribadi kepada Pengurus Masjid Al-Muhajirin Binabaru, Yogi Prima Ramadhan, SE (YPR) anggota DPRD Kota Bima dari Partai Amanat Nasional (PAN) kemudian melanjutkan kegiatan resesnya yang dipusatkan di rumah salah satu warga Rt.10 Lingkungan Binabaru Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima, Sabtu (20/3).




Reses yang dihelat anggota DPRD Dapil Rasanae Barat dan Mpunda ini adalah momentum bagi YPR kembali ke Dapil untuk mendengarkan, menyerap dan menindaklanjuti aspirasi konstituen dan pengaduan masyarakat guna memberikan pertanggungjawaban moral dan politis kepada konstituen di Dapil sebagai perwujudan Perwakilan Rakyat dalam Pemerintahan.


Pada kesempatan reses kali ini, hadir Ketua Rw, ketua Rt serta para tokoh masyarakat setempat yang menyampaikan banyak hal terkait dengan persoalan di lingkungan mereka.  


Seperti diuraikan oleh Ketua Rw. 04 Kelurahan Dara, Risman, SE, yang mengusulkan penyelesaian pembangunan masjid, pembebasan lahan untuk kegiatan sosial masyarakat, terbangunnya sebuah lembaga pendidikan minimal TK atau PAUD, penataan sanitasi lingkungan, drainase, dan rabat gang di Rt.12.


Aspirasi lainnya terkait dengan lampu sorot di jembatan Padolo 2 dan 3 karena kerap terjadi tindakan asusila dan kriminal akibat temaram, seragam Majelis Ta'lim lingkungan, dan usulan pembangunan pelabuhan pembongkaran ikan di sisi Selatan.


Menjawab usulan warga tersebut YPR menyampaikan bahwa untuk pembangunan Masjid Al-Muhajirin disyukurinya tahun 2019 lalu, mendapat dana bantuan pembangunan Masjid senilai Rp50 juta dari pemerintah Kota Bima dari Rp100 juta yang diajukan melalui proposal. "Alhamdulillah tahun kemarin ada sekitar Rp50 juta, ada pengurangan karena terkena rasionalisasi anggaran akibat Pandemi Covid19," ungkapnya.


Dia berharap pihaknya bisa sering membantu pembangunan Masjid ini meski sedikit-sedikit agar warga Binabaru dapat melaksanakan ibadah dengan nyaman. "Apalagi sebentar lagi kita memasuki Ramadhan," inginnya.


Sementara itu, terkait dengan apa yang disampaikan oleh warga melalui Jaring Aspirasi lainnya tentu akan ditindaklanjuti berdasarkan skala prioritas. Salah satunya yang akan menjadi atensi adalah penyelesaian pembangunan Masjid ini akan menjadi prioritasnya tentu saja bersama segenap elemen warga Binabaru.


"Satu hal mungkin yang bisa dilakukan adalah segenap elemen masyarakat Binabaru bisa mendatangi Pak Walikota karena beliau sangat wellcome dengan pembangunan sarana ibadah ini yang selanjutnya kami perjuangkan di lembaga dewan bila sudah direspon baik," pungkasnya. (GA. 003*)

×
Berita Terbaru Update