-->

Notification

×

Iklan

Peduli, Hj Niken Imbau Vaksinasi Diprioritaskan Bagi Lansia

Tuesday, March 23, 2021 | Tuesday, March 23, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-03-23T00:52:28Z
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah memberikan bantuan kepada para Lansia saat berkunjung di Desa Sambik Bangkol Kecamatan Gangga Lombok Utara Senin 22 Maret 2021.


Lombok Utara, Garda Asakota.-


Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah berharap, vaksinasi di wilayah kabupaten Lombok Utara diprioritaskan bagi kaum lanjut usia karena rentan terpapar virus Covid 19. 


"Saya mengimbau jika saatnya nanti vaksinasi dimulai di Kabupaten Lombok Utara agar memprioritaskan para lansia. Setidaknya memudahkan akses mereka mendapatkan vaksinasi setelah nakes dan golongan prioritas lainnya", imbau Hj Niken saat berkunjung ke Desa Sambik Bangkol, Kecamatan Gangga, KLU, Senin (22/03). 


Kunjungan TP PKK provinsi dalam rangka Hari Kesatuan Gerak PKK ke 49 ini juga memberikan bantuan sembako kepada 50 kepala keluarga penerima dari 14 dusun di desa tersebut. Bantuan berupa paket sembako dan masker tersebut diserahkan kepada 20 warga lanjut usia di kantor kepala desa setempat. Harapannya dapat meringankan beban konsumsi sehari hari di tengah pandemi Covid 19. 


Dalam sambutannya, Hj Niken memahami kondisi warga masyarakat KLU umumnya pasca gempa dan hidup di tengah pandemi. Terlebih, kaum lanjut usia yang tak lagi produktif dalam bekerja. Namun demikian, sebagai bagian dari ketahanan keluarga, jaminan kesehatan dan ekonomi tetap menjadi hak asasi mereka. Hj Niken berharap, kondisi pandemi yang belum menentu kapan usainya ini disikapi dengan sabar dan mengingatkan bahwa pemerintah selalu hadir dan siap membantu warga masyarakat. 


Ketua TP PKK KLU, Hj Galauh Nurdian Djohan Syamsu mengatakan, faktanya memang sejak gempa dan pandemi melanda, kemiskinan meningkat. Pemerintah kabupaten juga melalui organisasi seperti PKK atau lainnya banyak memberikan program pemberdayaan agar masyarakat dapat keluar dari kemiskinan dan persoalan sosial lainnya. 


"Hampir 29 persen dari jumlah penduduk KLU sekarang berstatus miskin. Terbesar di NTB. Semoga, kegiatan seperti ini dapat benar benar bermanfaat dan membantu warga kami yang sedang berjuang memulihkan ekonomi juga bertahan di tengah pandemi untuk tetap sehat. Terutama lansia di tengah keluarga mereka", ucap istri bupati KLU ini. (GA. Im/Kom*)

×
Berita Terbaru Update