-->

Notification

×

Iklan

Saluran Drainase Induk Depan RSUD Kobi Tersumbat Dikeluhkan Warga

Friday, December 25, 2020 | Friday, December 25, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-12-24T23:05:53Z

Anggota DPRD Kota Bima dari Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN) Dapil III Asakota, Syamsuddin, saat meninjau langsung kondisi drainase depan RSUD Kobi, Kamis Sore 24 Desember 2020


Kota Bima, Garda Asakota.-

Perbaikan dan penataan drainase induk yang ada di sepanjang jalan depan RSUD Kota Bima menjadi salah satu aspirasi warga yang disampaikan saat gelaran reses anggota DPRD Kota Bima dari Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN) Dapil III Asakota, Syamsuddin, pada Kamis Sore 24 Desember 2020.

Ketua RW 05 yang melingkupi RT 13 dan RT 14 Kelurahan Jatiwangi, Aziz Den, mengeluhkan kumuhnya keberadaan lingkungannya tersebut akibat dampak banjir bandang beberapa tahun lalu yang hingga kini masih belum teratasi dengan baik.

"Jadi wajah-wajah yang hadir dalam reses ini adalah wajah-wajah yang trauma akibat banjir itu yang penyebabnya adalah saluran drainase induk yang ada di sepanjang jalan depan RSUD dan tolong ini dicatat agar menjadi hal nomor wahid untuk aspirasi dewan nantinya agar dapat di realisasikan,” keluh Aziz Den saat menghadiri kegiatan reses anggota DPRD Kota Bima dari Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN) Dapil III Asakota, Syamsuddin, pada Kamis Sore 24 Desember 2020.

Hal senada juga disampaikan oleh warga lainnya, Arif Rifaid, yang menyampaikan keluhan terkait tersumbatnya saluran drainase tersebut. “Bahwa jika lewat di sepanjang saluran tersebut, got-nya selalu tersumbat. Belum lagi adanya limbah rumah makan yang sangat mengganggu, apalagi kondisi itu terjadi di depan RS yang notabene lingkungannya itu harus sehat,” keluhnya.

Warga lainnya, Kusrin, meminta agar dilakukan fogging menjelang akhir tahun ini mengingat musim hujan telah tiba otomatis jentik-jentik Demam Berdarah (DBD) akan mulai merebak.

"Tolong ini juga jadi atensi, bila perlu panggil Kadikes nya di sidang komisi agar dapat diambil kebijakan apa yang harus di lakukan untuk mengatasi DBD ini,” harapnya. 

Hal lainnya, warga RW 05 berharap adanya perhatian untuk Pembangunan Masjid Nur Rahma lingkungan Radio Permai agar jelang Ramadhan sudah dapat di pergunakan untuk kegiatan Ibadah. 

Menjawab aspirasi warga masyarakat Lingkungan RT.13 dan RT 14 RW. 05 Kelurahan Jatiwangi, anggota DPRD dari F PAN, Syamsuddin, mengajak seluruh warga yang hadir dalam gelaran reses Anggota DPRD Kota Bima Dapil III Asakota yang di gelar pada kamis Sore 24/12/2020 di lingkungan Radio Permai untuk tetap on the spot memastikan aspirasi tersebut agar nantinya benar-benar bisa menjadi skala prioritas.

“Untuk saluran lingkungan yang anggarannya tidak terlalu besar mungkin dapat diintervensi melalui Dana Kelurahan. Sementara untuk drainase induk sepanjang jalur depan RSUD agar dapat di jadikan skala prioritas di Musrenbang Kelurahan pun Kecamatan bahkan di tingkat Kota, sehingga nantinya dapat diperjuangkan bersama lima anggota Dewan Asakota lainnya,” cetus pria yang juga Ketua FPAN DPRD Kota Bima ini. 

Sementara, untuk Pembangunan Masjid Nur Rahma, pihaknya mengaku anggarannya sudah disetujui dan dianggarkan sebesar Rp150 juta untuk tahun 2021.

“Alhamdulillah sudah di setujui dana bantuan pembangunannya sebesar 150 juta tahun 2021. Dan itu sudah kami tandatangani,” akunya.

Sebelumnya pun Lurah Jatiwangi, Jumardin, S.Sos, dalam sambutan singkatnya menyampaikan bahwa bahwa Kelurahan belum bisa berbuat banyak untuk mengakomodir keinginan dan harapan warga lingkungan Radio Permai dalam program dana kelurahan.

"Tapi yakinlah nantinya akan tetap dilaksanakan apalagi program pemerintah hari ini akan dilaksanakan secara berjenjang. Karena itulah apapun aspirasi masyarakat yang tersampaikan, untuk yang skala kecil mudah-mudahan dapat di akomodir melalui Anggaran Kelurahan. Dan skala besar, prioritas dapat diakomodir berdasarkan hasil musrenbang. Maka itulah yang akan di perjuangkan nantinya oleh dewan dari Dapil Asakota,” pungkasnya. (red*)

×
Berita Terbaru Update