-->

Notification

×

Iklan

Patut Dicontoh, SMKN 1 Soromandi Kembangkan Produksi Telur Puyuh dan Susu Kambing

Monday, September 28, 2020 | Monday, September 28, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-09-28T06:20:11Z

 




Kabupaten Bima, Garda Asakota.-


SMKN 1 Soromandi Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima NTB dengan Slogan "Peternak SMK Bisa Hebat", bukan isapan jempol. Pasalnya saat ini SMKN tersebut sedang melakukan proses perbanyak  pembibitan puyuh dengan menggunakan mesin tetas otomatis. 


Disamping itu juga memperbanyak bibit puyuh serta pengadaan telur puyuh. SMKN 1 Soromandi saat ini juga sedang mempersiapkan pengembangan dan perasan susu Kambing dan Sapi serta telur Ayam Ras. 


 "Alhamdulillah saat ini sudah ada 40 induk puyuh produktif yang bisa menghasilkan telur dalam sehari kurang lebih 35 butir. Itupun tidak cukup untuk melayani permintaan pasar, sehingga sementara kita melayani kebutuhan lingkungan sekolah saja," ungkap Kepala SMKN 1 Soromandi, Drs. Hasanudin, M. Pd, keada Media ini Senin pagi (28/9/2020). 



Selain itu, sambung dia, dalam waktu tidak lama juga pihaknya akan mengembangkan perasan susu Kambing dan Sapi serta ayam ras petelur. Adapun hasil penjualannya nanti akan digunakan untuk pengembangan sekolah serta kelengkapan belajar siswa. "Pengelolaan ini masuk dalam program keahlian agribisnis ternak dengan kompetensi keahlian agribisnis ternak unggas," katanya. 


Untuk mendukung kegiatan peternakan Kambing dan Sapi perah kata dia, sekolah kejuruan yang dia pimpin tersebut saat ini sedang menyiapkan lokasi maupun sarana pendukung lainnya.


Bahkan lanjut dia, pakan ternak sudah disiapkan seperti persemian lantoro Australia, "Jadi, soal pakan ternak sudah kita siapkan, bahkan Kambing dan Sapi perah penghasil susu sudah ada, kita tinggal menunggu proses penyelesaian bangunan saat ini yang tidak lama lagi akan rampung," katanya. 


Pihaknya sangat tertarik mengembangkan burung puyuh tersebut, selain media praktek bagi para siswa, juga dilirik dari nilai bisnis sangat menjanjikan. Menariknya, jenis burung puyuh ini enaknya lagi mudah dipelihara, tidak gampang terserang oleh penyakit seperti unggas lain.


"Prospek kedepannya sangat bagus, karena telur puyuh ini sangat digemari oleh masyarakat Bima khususnya. Hanya saja saat ini produksinya terbatas tidak sesuai dengan permintaan dan konsumsi masyarakat yang begitu tinggi hingga saat ini, tapi In Shaa Allah usaha ini tetap kami jalankan, apa lagi fasilitasnya sudah ada semua," tandasnya. (GA. 444*)

×
Berita Terbaru Update