-->

Notification

×

Iklan

Kadis Perindag Akui Meja Payung di Taman Kodo Milik Koperasi Kartika Sari

Friday, August 14, 2020 | Friday, August 14, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-08-14T05:23:44Z
A. Haris, SE, Kadis Perindag Kota Bima


Kota Bima, Garda Asakota.-

Penataan ruang di Taman Kodo Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima terus dilakukan oleh Pemkot Bima. Penataan taman ini tentunya bertujuan untuk mempercantik wajah kota di bagian Timur.

Setelah sebelumnya Pemkot Bima sukses membangun fisik taman dengan anggaran Milyaran rupiah, kini di area terbuka hijau itu ada tambahan sarana olahraga bagi masyarakat di wilayah Kecamatan Rastim khususnya dan Kota Bima umumnya dengan mengadirkan lapangan Volly Ball dan penempatan tempat duduk dilengkapi dengan payung, menambah keindahan taman Kodo yang menjadi ikon masyarakat di wilayah Rastim.

Mengenai status Tenda Payung yang dipasang di Taman Kodo yang ditengarai bantuan dari Pemprov NTB untuk Koperasi di Kota Bima, dibantah oleh Dinas Koperindag. Meski demikian pihak Dinas mengakui bahwa Tenda yang dipasang di Taman Kodo adalah tenda milik Koperasi Kartika Sari untuk dipinjam pakai.

"Tenda yang dipasang di Taman Kodo adalah tenda milik Koperasi Kartika Sari untuk dipinjam pakai, bukan tenda bantuan dari Pemprov NTB,  karena selama setahun ini Koperasi di Kota Bima tak pernah mendapatkan bantuan tenda dari Pemprov NTB," ungkap Kepala Dinas Koperindag Kota Bima, A. Haris SE, kepada Garda Asakota Jumat (14/8).

Haris juga menjelaskan, tenda yang diberikan untuk Koperasi Kartika Sari tersebut, merupakan tenda pasca pengadaan APBD tahun 2019 lalu. "Jadi tenda-tenda itu disewa di koperasi Kartika Sari. Tapi yang dikasih hanya tujuh tenda saja." sebutnya.

Haris menambhkan bahwa, kalau untuk tenda payung milik Dinas Perdagangan semuanya dipasang di wilayah barat, dan tidak ada kaitan dengan tenda yang dipasang di Taman Kodo. "Karena mereka sewa di Koperasi Kartika Sari.

Intinya tenda yang dipasang di Taman Kodo adalah milik Koperasi Kartika Sari pasca pengadaan APBD tahun 2019 kemarin bukan bantuan dari Pemprof NTB," pungkasnya. (GA. 355*)


×
Berita Terbaru Update