Ketua DPW Nasdem NTB, H Muhammad Amin SH., MH.,
Mataram, Garda
Asakota.-
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Provinsi NTB
direncanakan besok, Rabu 25 Agustus 2020, akan menyerahkan Keputusan Dewan Pimpinan
Pusat (DPP) Partai Nasdem tentang Penetapan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati
dan atau Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota pada Pilkada serentak Provinsi
NTB Tahun 2020.
“Insha Alloh, penyerahan SK DPP Nasdem ini akan digelar
sekitar pukul 09.00 wita bertempat di Narmada Convention Hall Kota Mataram.
Tujuh Calon Bupati/Walikota dan Calon Wakil Bupati/Calon Wakil Walikota akan
menerima SK DPP Nasdem,” ujar Ketua DPW Nasdem NTB, H Muhammad Amin SH., MH.,
kepada sejumlah wartawan saat menggelar konferensi pers pada Selasa 25 Agustus
2020 di Kota Mataram.
Pelaksanaan penyerahan SK Partai Nasdem kepada tujuh Calon
Kepala Daerah dan Calon Wakil Kepala Daerah ini sendiri akan dilaksanakan
dengan mengikuti protocol Covid19. Selain akan dihadiri oleh para Calon Kepala
Daerah dan Calon Wakil Kepala Daerah dari tujuh Kabupaten dan Kota, juga akan
dihadiri oleh para instruktur partai baik dari tingkat kabupaten dan kota
maupun dari tingkat wilayah.
“Serta sedikit dari para penggembira,” imbuhnya didampingi oleh Sekretaris DPW Nasdem, Multazam dan Ketua Desk Pilkada DPW Nasdem, Ardany Zulfikar.
Saat ditanya berkaitan dengan nama-nama Calon Kepala dan
Wakil Kepala Daerah yang akan menerima SK DPP Nasdem ini, Mantan Wakil Gubernur
NTB ini mengungkapkan akan mengumumkan secara resmi pada saat hari ‘H’
pelaksanaan penyerahan SK tersebut.
“Besok nama-nama tersebut akan diumumkan dan secara resmi
akan diserahkan SK DPP kepada yang akan diusung oleh Nasdem. Tunggu besok aja
yah. Sekarang jangan dulu dibocorkan,” ujarnya.
Dalam pengusungan Calon Kepala Daerah di Tujuh Kabupaten dan
Kota di NTB, menurutnya, disamping Partai Nasdem memprioritaskan untuk
melakukan pengusungan terhadap kader Nasdem sendiri. Partai Nasdem juga selalu
terbuka untuk mengusung Calon Kepala Daerah atau Calon Wakil Kepala Daerah yang
berasal diluar dari Partai.
“Tentunya dasar pengusungan tersebut didasarkan pada
kajian-kajian yang dilakukan secara komprehensif, disamping menghimpun atau
menyerap serapan-serapan aspirasi dari masyarakat serta hasil survey. Dan yang
paling pokok adalah komitmen-komitmen dari para Calon ini baik terhadap kemjauan
daerah serta pada Partai Nasdem sendiri,” cetusnya.
Dikarenakan Partai Nasdem sendiri masih belum banyak memiliki
kader potensial untuk diikutsertakan dalam kontestasi Pilkada 2020 ini,
terkecuali di Kabupaten Bima. Menurutnya, di beberapa Kabupaten dan Kota yang
menghelat Pilkada ini terdapat juga Calon Kepala Daerah dan Calon Wakil Kepala
Daerah yang baru masuk anggota Partai Nasdem.
“Kalau dikatakan kader baru di Kabupaten Bima saja yang masuk
kategori kader yakni baru H Syafruddin. Selebihnya anggota baru yang baru masuk
Nasdem. Besok bias dilihat siapa-siapa saja Calon Kepala Daerah dan Calon Wakil
Kepala Daerah yang masuk menjadi anggota Partai Nasdem,” terangnya.
Dalam pilkada kali ini, Partai Nasdem akan menargetkan kemenangan
pada tujuh kabupaten dan kota.
“Target pesimismenya adalah Nasdem menang di Lima Kabupaten
dan atau Kota. Sementara target optimismenya, Nasdem memenangkan keseluruhan
Pilkada ini,” pungkasnya. (GA. Im*)
