-->

Notification

×

Iklan

Per 30 Juli 2020, Tiga Warga Kabupaten Bima dan Seorang Warga Kobi Positif Covid19

Friday, July 31, 2020 | Friday, July 31, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-07-30T22:14:21Z
Sumber data Tim Gugus Tugas Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) per Kamis 30 Juli 2020.

Kota Bima, Garda Asakota.-

Sekretaris Daerah Selaku Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, kembali merilis penambahan kasus positif covid19 di Provinsi NTB per Kamis, (30/7).

Kasus baru positif covid19 ini berdasarkan hasil pemeriksaan di Laboratorium PCR RSUD Provinsi NTB, Laboratorium PCR RS Unram, Laboratorium PCR Genetik Sumbawa Technopark, Laboratorium PCR RSUD Kota Mataram, Laboratorium PCR RSUD R. Soedjono Selong, Laboratorium PCR Prodia, Laboratorium TCM RSUD H.L. Manambai Abdulkadir, Laboratorium TCM RSUD Kota Mataram, dan Laboratorium TCM RSUD Praya sebanyak 298 sampel dengan hasil 223 sampel negatif, 32 sampel positif ulangan, dan 43 sampel kasus baru positif Covid19.

Kasus baru positif tersebut diantaranya terdapat Kota Mataram 8 pasien baru, Lobar 10, Loteng 1, Lombok Utara 3, Lotim 2, Sumbawa Barat 3, Sumbawa 12, Kota Bima 1, dan Kabupaten Bima 3 orang pasien baru.

Untuk Kabupaten Bima dan Kobi, mereka yang terpapar covid19 yakni Pasien nomor 2038, an. An. ARNS, laki-laki usia 1 tahun, penduduk Desa Naru Kecamatan Sape Kabupaten Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak pasien Covid-19 nomor 1860. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RSUD Bima.

Pasien nomor 2039, an. By. A, perempuan, usia 4 bulan, penduduk Desa Rade Kecamatan Bolo Kabupaten Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RSUD Bima.

Kemudian Pasien nomor 2056, an. Tn. M, laki-laki, usia 53 tahun penduduk Desa Rabakodo Kecamatan Woha Kabupaten Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RSUD Bima.

Kemudian Pasien nomor 2057, an. Ny. N, perempuan, usia 35 tahun, penduduk Kelurahan Jatiwangi Kecamatan Asakota Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid19. Saat ini dirawat di
Ruang Isolasi RSUD Bima.

"Hingga saat ini penularan Covid-19 masih terus terjadi. Ini menunjukkan bahwa penularan virus ini masih belum dapat dikendalikan dengan baik," ungkap Ketua Tim Gugus Tugas.

Oleh karenanya, kata dia, agar pelaksanaan Hari Raya Idul Adha tetap dapat berjalan dengan khusyuk dalam masa pandemi ini, diharapkan kepada masyarakat untuk senantiasa memperhatikan protokol kesehatan dan pencegahan Covid-19 dalam ibadah Sholat Ied maupun dalam rangkaian ibadah penyembelihan hewan qurban.

Yakni dengan menggunakan masker, membawa sajadah masing-masing, menjaga jarak, tidak berjabat tangan.menjaga kebersihan alat-alat yang digunakan untuk menyembelih qurban, meminimalkan kerumunan dan yang semisalnya.

Kepada seluruh petugas, baik dari jajaran pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-NTB juga kepada aparat TNI dan Polri serta seluruh petugas kesehatan dan aparat terkait lainnya, ia mengajak agar terus memperkuat kolaborasi, kerja sama dan tetap semangat untuk melakukan pembinaan, sosialisasi dan edukasi secara humanis dan persuasif untuk meminimalisir jatuhnya korban akibat Covid-19.

Untuk menghindari informasi yang tidak benar tentang Covid-19, masyarakat diharapkan mendapatkan informasi dari sumber-sumber resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. (GA. 212*)


×
Berita Terbaru Update