-->

Notification

×

Iklan

Operasi Patuh Gatarin Berlalu Lintas Terus Digalakkan Polda NTB

Thursday, July 30, 2020 | Thursday, July 30, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-07-30T02:22:02Z
Pelaksanaan Operasi Patuh Gatarin yang digelar oleh Direktorat Lalu Lintas Polda NTB pada hari Rabu tanggal 29 Juli 2020 .

Mataram, Garda Asakota.-

Satuan Tugas Operasi Patuh Gatarin Direktorat Lalu Lintas Polda NTB pada hari Rabu tanggal 29 Juli 2020 kembali turun ke jalan menjaring para pengendara yang tidak mentaati peraturan berlalu lintas dan tidak menerapkan protokol pencegahan Covid-19, hari ini petugas menilang 20 pelanggar dengan menahan 12 buah STNK, 3 buah SIM dan 5 Unit kendaraan.

Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto S.Ik., M.Si., mengungkapkan dalam kegiatan yang dimulai sekitar pukul 09.00 Wita tersebut petugas melakukan sistem seleksi prioritas yakni memberhentikan pengendara yang tidak mengunakan helm dan melawan arus karena ingin menghindari petugas yang sedang melaksanakan razia.

"Tidak hanya pagi hari, Satgas Operasi Patuh juga melaksanakan kegiatan pada sore hari. Dimulai dari pukul 16.00 Wita petugas melaksanakan patroli menyusuri jalan Sriwijaya, Jalan Langko, Jalan Pejanggik, Jalan Panji Tilar, Jalan Lingkar Selatan dan kembali ke Mako Ditlantas Polda NTB," terangnya.

Selama pelaksanaan Patroli, menurutnya, selain menindak pengendara yang melanggar, petugas terus memberikan imbauan kepada pengendara untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas juga imbauan untuk tetap mengikuti protokol pencegahan Covid-19 dan menerapkan gaya hidup sehat.

"Selain melayangkan 20 surat tilang petugas juga memberikan surat teguran kepada 10 pengendara lainnya dan hari ini semua pelanggar merupakan pengendara sepeda motor dan semua berawal dari tidak menggunakan helm," bebernya.

Sedangkan untuk profesi pelanggar dikatakannya masih didominasi oleh kalangan karyawan/wiraswasta yakni 10 Orang disusul pelajar/mahasiswa sebanyak 2 Orang, PNS 1 Orang dan lain-lain sebanyak 7 Orang. 

"Kedepan diharapkan kepada pengguna jalan raya agar lebih memperhatikan peraturan berlalu lintas sehingga kita bisa mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas," pintanya.

Sementara itu, di Lombok Barat, Operasi Patuh Gatarin 2020 telah berjalan selama tujuh hari. Hasilnya, angka pelanggaran lalu lintas di Wilayah hukum Polres Lombok barat menurun hingga 55,15 % dibandingkan angka pelanggaran lalu lintas pada  Operasi yang  sama pada tahun 2019.

Kabag Ops Polres Lombok barat Kompol I Wayan Suteja SH, saat memimpin anev Ops Patuh  Gatarin 2020 di aula patritama Polres Lobar memaparkan jumlah pelanggaran lalu lintas  di Wilayah Hukum Polres Lombok barat menurun.

“Dalam satu pekan Operasi Patuh Gatarin ini, kita berhasil menurunkan angka pelanggaran lalu lintas sebanyak 55,15 % dibandingkan tahun 2019 melakukan penilangan sebanyak 1030 sedangkan di tahun 2020  menilang sebanyak 462 jadi mengalami penurunan sebanyak 55 15 %,” paparnya.

Selain itu angka kecelakaan dalam Operasi  Patuh Gatarin 2020 dibandingkan tahun 2019 berhasil turun hingga 100 %.

“Untuk kecelakaan di tahun 2019 hari ke tujuh sebanyak 7 kasus di tahun 2020 jumlah  kecelakaan nihil jadi turun 100 %,” ungkapnya.

Namun angka teguran ditahun 2020 sebanyak 841 mengalami kenaikan  dibandingkan pada tahun 2019 hanya 159 teguran.

“Jumlah teguran th 2019 sebanyk 159 menjadi 841 naik 428,93 %,”jelasnya
Angka penurunan jumlah pelanggaran pada Operasi Patuh Gatarin 2020 di hari ketujuh ini disebabkan gencarkan tim gabungan dalam melakukan  himbuan dan sosialiasi terkait tertib berlalu lintas dan tertib protocol kesehatan covid 19.

“Ini dampak dari gencarnya sosialisasi tentang aturan tertib ber lalu lintas dan protokol kesehatan karena masih pandemi Covid-19,”terangnya.

Selain itu Kabag Ops Polres Lombok barat berharap agar angka penurunan ini terus ditekan, untuk menekan angka  kecelakaan lalu lintas di jalan. (red*).
×
Berita Terbaru Update