Kota Bima, Garda Asakota.-
Plafon ruangan Bagian Distrinusi di Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bima, Selasa pagi (3/12) tiba-tiba ambruk. Peristiwa ini mengagetkan semua pegawai hingga mereka lari berhamburan keluar ruangan.
Untungnya, kejadian yang cukup mengejutkan itu tidak memakan korban, hanya saja sejumlah inventaris kantor berupa laptop dan inventaris lainnya tertimpa material yang sudah lapuk.
Kepala Bidang Distribusi Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bima, Ir. Jaharudin, kepada Garda Asakota, mengaku kaget ambruknya plafon di ruangannya. Apalagi saat itu, diakuinya semua pegawai sedang bekerja dan berada di ruangan.
"Untung saja tidak ada korban jiwa, hanya beberapa inventaris kantor berupa laptop serta alat lainnya tertimpa reruntuhan material yang sudah lapuk," ujarnya.
Pasca peristiwa tersebut Jaharudin, meminta semua pegawainya agar segera mengamankan seluruh inventaris kantor, karena sangat dihawatirkan plafon tersebut akan kembali runtuh.
Untuk sementara diapun menyarankan agar para pegawainya bekerja di masing-masing kediaman saja. "Sebab kami tidak ingin bekerja di ruangan itu lagi. Masa kita harus bekerja di bangunan tua seperti ini," keluhnya.
Sementara itu, Sekertaris Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bima Sumarno, mengakui bahwa ruangan itu sudah tak layak lagi untuk dijadikan tempat bekerja karena dihawatirkan akan ambruk lagi. "Seperti tadi, hampir saja ada korban jiwa," akunya.
Sebelumnya, Sumarno mengaku pernah melaporkan kondisi bangunan kantor DKP yang berada dalam kawasan kantor Walikota Bima itu, namun hingga kini belum juga ada realisasinya. "Mungkin karena tempat ini tercatat sebagai aset Pemkot Bima sehingga usulan kami tidak ditindak lanjuti," katanya. (GA. 355*)
