-->

Notification

×

Iklan

GMK NTB: Doktor Zul Tidak Ada Kaitannya Dengan Penjualan Saham PT DMB

Monday, August 5, 2019 | Monday, August 05, 2019 WIB | 0 Views Last Updated 2019-08-05T01:44:33Z

Mataram, Garda Asakota.-

Kisruh penjualan saham 24% PT Mutli Daerah Bersaing (MDB) dan atau pun penjualan 6% saham PT Daerah Maju Bersaing (PT DMB) yang ada di PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) tidak ada keterkaitannya dengan sosok Dr Zulkieflimansyah yang kini sedang menjabat sebagai Gubernur NTB.

"Saat penjualan saham itu terjadi, Doktor Zul sudah lama mengundurkan diri dari jabatan sebagai Komisaris PT NNT. Ketika pada saat itu, Doktor Zul menjabat kedalam anggota Komisi 7 DPR RI. Jadi sangat keliru ketika masih ada saja pihak-pihak tertentu yang ingin terus menerus mengeksploitasi dan mengaitkan nama Doktor Zul untuk mendapatkan kepentingan-kepentingan tertentu," ujar Ketua Umum Gerakan Masyarakat Untuk Keadilan (GMK) Provinsi NTB, Anastian kepada wartawan media ini, Senin 05 Agustus 2019.

Menurutnya, asumsi-asumsi yang dibangun oleh pihak-pihak tertentu untuk mendiskreditkan Doktor Zul sangatlah berlebihan dan tidak sesuai dengan alur serta mekanisme hukum penjualan saham suatu perseroan.

"Sebab yang memiliki saham itu adalah Perusahaan Daerah baik itu Pemda Provinsi, Pemda Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat. Merekalah yang memiliki saham itu dan mestinya pihak-pihak yang menuding ini melakukan klarifikasi terlebih dahulu terhadap ketiga Pemda ini. Jangan kemudian menyeret-nyeret nama orang lain (Doktor Zul, red.) yang tidak berada dalam struktur direksi kepemilikan saham itu," sorot Anas lagi.

Menurutnya, dalam UU tentang Perseroan Terbatas sudah jelas mengatur bagaimana mekanisme dan tatacara menjual saham yang ada didalam sebuah Perseroan Terbatas. Pada Pasal 56 UU PT, kata Anas, pemindahan hak atas saham dilakukan dengan akta pemindahan hak. 

"Yang memiliki saham itu adalah tiga Pemda. Bukan Doktor Zul. Pemilik saham itu kemudian menggelar RUPS di internal mereka sendiri. Dan tidak melibatkan pihak lain. Sehingga kami menilai asumsi-asumsi yang dibangun oleh sejumlah pihak untuk mendiskreditkan Doktor Zul hanyalah sebuah upaya untuk membangun bargaining tertentu saja," timpalnya.

Pihaknya kemudian berharap agar Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah, tidak usah terpengaruh dengan adanya upaya-upaya eksploitatif dari pihak-pihak tertentu yang ingin memainkan kembali isu-isu lama ini untuk memecah konsentrasi Doktor Zul dalam membangun NTB Gemilang.

"Kami sangat berharap agar pak Doktor Zul tetap fokus mewujudkan visi NTB Gemilang. Tidak usah dihiraukan gerakan-gerakan pihak tertentu yang hanya ingin pak Doktor terpecah konsentrasinya dalam membangun NTB Gemilang," pungkas Anas. (GA. 211*)
×
Berita Terbaru Update