-->

Notification

×

Iklan

Camat Asakota Perkirakan Dana Infrastruktur Kelurahan Cair Pekan Depan

Thursday, August 8, 2019 | Thursday, August 08, 2019 WIB | 0 Views Last Updated 2019-08-08T02:59:58Z
Camat Asakota, Suryadi, SH.



Kota Bima, Garda Asakota.-

Pemerintah Pusat dalam tahun 2009 ini telah mengucurkan dana milyaran rupiah untuk infrastruktur kelurahan. Dengan program ini, tiap kelurahan di perkotaan mendapat dana segar yang bisa digunakan untuk membangun infrastruktur dan fasilitas di kelurahan.

Sempat terjadi polemik apakah pengelolaan dana ini di pihak ketigakan atau dilaksanakan langsung oleh Kelurahan, meski pada akhirnya pemerintah memutuskan dana ini dikelola oleh pemerintah kelurahan melalui kelompok masyarakat atau pokmas yang dibentuk di setiap Kelurahan.

Camat Asakota Kota Bima, Suryadin, SH, memperkirakan dana infrastruktur Kelurahan yang diperuntukkan bagi empat Kelurahan di Asakota akan dicairkan pada Senin pekan depan.  Saat ini, kata dia, administrasinya sedang diproses pencairannya di DPPKAD.

"Proposal sebelumnya dibuat oleh kelurahan, kemudian dibawa ke Kecamatan untuk tandatangan SPU-nya setelah itu diajukan ke DPPKAD Kota Bima," terangnya kepada Garda Asakota, Kamis (8/8).

Menurutnya, masing-masing Kelurahan di Asakota akan mendapatkan kucuran dana sebesar Rp373 juta.  Adapun Kelurahan yang dimaksud adalah Kolo, Melayu, Jatiwangi dan Jatibaru Timur, sementara untuk Jatibaru hasil pemekarannya belum tercover dalam kucuran dana infrastruktur ini.

Dana ini, sasarannya untuk pembangunan fisik dimana itemnya sudah dibuatkan dan ditetapkan oleh Bappeda Kota Bima. "Di Jatibaru misalnya dana ini akan dipakai untuk pembukaan jalan baru dan pembuatan rabat gang, nanti untuk pekerjaannya telah ditunjuk Pokmas yang sudah dibentuk sebelumnya dari unsur masyarakat," akunya.

Pihaknya berharap agar para pelaksana di lapangan baik Pokmas maupun pihak kelurahan dapat melaksanakan pekerjaan fisik ini dengan maksimal, mengingat sumber dananya dari pemerintah Pusat. "Apalagi ini langkah awal bagi pemerintah kota dalam menerapkan pembangunan dengan model seperti ini. Untuk itu perlu kehati-hatian bagi pelaksana untuk menuntaskan pekerjaannya sesuai dengan bestek dan deadline waktu yang sudah ditentukan oleh pemerintah.

Ada banyak mata yang akan mengawasi pelaksanaan pekerjaan ini. Mudah-mudahan ini bisa menjadi contoh bagi pemerintah Pusat sehingga kedepannya dana Kelurahan infrastruktur bisa lebih ditingkatkan lagi penganggarannya," pungkas Suryadi.

Sementara Kepala DPPKAD Kota Bima, Drs. Zainuddin, yang dikonfirmasi wartawan mengaku pihaknya siap mencairkan dana infrastruktur kelurahan itu sesuai dengan permintaan yang diajukan oleh Kuasa Penggunaan Anggaran (KPA), dalam hal ini pihak kelurahan. "Insya Allah, kita tunggu permintaan dari KPA," tegasnya singkat. 
(GA. 212*) 





×
Berita Terbaru Update