 |
| Drs. Abdul Azis |
Kota Bima, Garda Asakota,-
Hingga akhir 31 Desember 2018 lalu, tercatat sebanyak 21 KepalanSekolah Dasar dan SMP di lingkup Dikbud Kota Bima memasuki masa pensiun. Guna mengisi kekosongan jabatan tersebut, telah ditunjuk Pelaksana Tugas (Plt). "Jadi per 31 Desember 2018 kemarin, ada sebanyak 21 sekolah yang diisi Plt," ujar Plt. Dikbud Kota Bima, Drs. Abdul Azis, didampingi Kasubag Umum dan Kepegawaian, Marita Diansyah, S.nCom, kepada Garda Asakota (18/01).
Dijelaskannya bahwa dari 21 sekolah tersebut terdapat lima SMP yakni SMPN 7, 8, 9, 10 dan SMPN 12, sementara di SDN sebanyak 16 sekolah. Ketika ditanya kapan semua sekolah tersebut akan isi oleh pejabat Kasek yang definitif, Abdul Azis, memastikan bahwa pelantikan Kasek definitifnya terhitung setelah enam bulan dilantiknya Walikota dan Wakil Walikota Bima. "Karena itu sudah menjadi aturan, jika diisi saat ini pastinya akan melanggar aturan. Bahkan nama-nama siapa saja yang mengisi lowong disejumlah sekolah tersebut hingga saat ini belum ada, sebab belum dilakukan penggodokan," katanya.
Kepada wartawan, Plt Kadis Dikbud menyebut beberapa persyaratan yang harus dimiliki seorang calon Kasek diantaranya sertifikat satker, karena itu sudah menjadi kewajiban sesuai aturan yang ada. "Jika mereka belum memiliki sertifikat itu mereka belum bisa menjabat sebagai kepala sekokah dan mereka harus mengikuti proses Cakep," pungkasnya. (GA. 355*)
