Kota Bima, Garda Asakota.-
Selama musim kemarau saat ini Kota dan Kabupaten Bima menjadi rawan kebakaran. Pasalnya, di musim kemarau kondisi cuaca dan daerah menjadi kering, sehingga berpotensi terjadinya bencana kebakaran. Api bisa saja bersumber dari mana saja seperti korsleting listrik, puntung rokok atau kompor meledak seperti halnya yang terjadi RT 04 RW 02 Kelurahan Sarae Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima tepatnya di belakang masjid Al-Falah. Sabtu siang ini (13/10), sejumlah rumah di lingkungan padat penduduk ini mengalami kebakaran.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, diduga kebakaran ini dipicu ledakan kompor di salah satu rumah warga. Kepanikan terjadi di saat warga berupaya memadamkan kobaran api menggunakan alat apa adanya sebelum datang bantuan tiga unit mobil pemadam kebakaran.
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 13.30 Wita. Untuk memastikan api padam seutuhnya, 3 Mobil pemadam kembali mengisi air dan menyemprot semua titik api di area kebakaran. Heri salah satu pemilik rumah yang terbakar menyampaikan, kebakaran berawal dari rumah milik Sri. Kemudian meluas ke rumah warga lain yang tidak jauh dari lokasi kebakaran. "Kebakaran diduga akibat letusan kompor,” ujarnya. Tercatat 12 KK (Kepala Keluarga) yang mengalami kebakaran rumah dengan rincian tujuh rumah rusak berat dan lima unit rumah rusak sedang. "Beberapa warga pemilik rumah yang teridentifikasi diantaranya M. Yusuf, Ismail, Hamzah, Kalisom, Bripka Heryanto, Hermansyah, M. Sidik, M Dahlan, Anwar, Abdurahman, Mulyadi, Suryati, St. Maryam dan St. Hawa," ungkap Rafi'i M Rum, aspri Walikota Bima.
 |
| Bantuan tanggap darurat disalurkan |
Sementara itu, respon cepat langsung diperlihatkan oleh Wakil Walikota, Feri Sofiyan, SH. Begitu mendapatkan informasi adanya musibah kebakaran di lingkungan Sarae, Wawali langsung turun ke lokasi melihat secara langsung kondisi rumah dan warga setempat. Selain mengungkapkan rasa keprihatinannya, Fari Sofiyan atas nama Pemkot Bima juga akan menyalurkan bantuan tanggap darurat melalui BPBD dan Dinsos Kota Bima. (GA. 212*)
