-->

Notification

×

Iklan

Anggota DPR RI HM. Syafruddin Hadiri Operasi Bhakti TNI AL di Pulau Bungin

Saturday, September 15, 2018 | Saturday, September 15, 2018 WIB | 0 Views Last Updated 2018-09-15T10:02:22Z

Sumbawa, Garda Asakota.-

Operasi Bhakti TNI AL Surya Bhaskara Jaya, Rabu (12/9) diadakan di Pulau Bungin Kabupaten Sumbawa. Agenda berupa bhakti sosial dan pelayanan kesehatan untuk warga di daerah terdampak gempa tersebut juga dihadiri oleh Anggota DPR RI dari Dapil NTB, HM. Syafruddin, ST, MM. . “Saya berterima kasih atas digelarnya kegiatan ini. Program rutin TNI AL yang saat ini juga berbarengan dengan kejadian gempa di NTB,” ujar H. M. Syafrudin kepada wartawan di sela kegiatan di Pulau Bungin tersebut.



Pria yang ikut berbaur dengan warga masyarakat ini menyebutkan bahwa beberapa waktu lalu, salah satu kapal TNI AL, KRI dr. Soeharso yang bernomor lambung 990 didatangkan untuk membantu pengobatan warga yang menjadi korban gempa. KRI dr. Soeharso, kata dia, merupakan kapal dari TNI AL yang memiliki fasilitas rumah sakit. Sebanyak 7 dokter spesialis yang menjadi kru kapal ini juga siap memberikan layanan pengobatan bagi pasien yang membutuhkan. Selama tiga pekan, KRI dr. Soeharso bersandar di Carik, Kabupaten Lombok Utara. Kini, KRI dr. Soeharso bersandar di Sumbawa dengan sasaran empat titik, yaitu Labuan Badas, Pulau Moyo, Pulau Bungin dan Labu Pade. Di tempat-tempat tersebut, digelarlah berbagai agenda pelayanan kesehatan. Misalnya, operasi kecil seperti tumor ringan, sunatan masal, operasi bibir sumbing, katarak, hernia, batuk pilek, dan sebagainya. “Hari ini di Bungin, saya menemani paramedis yang sedang bekerja. Saya berterima kasih, dapat meringankan beban masyarakat Pulau Lombok dan Sumbawa. Sebagai mitra kerja dan sebagai anggota DPR RI yang mewakili rakyat NTB,” ujar Rudy Mbojo putra asli Bima ini.

Ia menegaskan, agenda ini digelar di Pulau Bungin selama dua hari. Selama mendampingi paramedis di Pulau Bungin, H. M. Syafrudin juga membaur dengan warga setempat yang memang cukup dikenal dan mengenalnya. Selama dengan warga, H. M. Syafrudin merasakan warga memang masih cukup dihantui oleh rasa trauma akibat gempa dan bencana kebakaran yang melanda Pulau Bungin belum lama ini. Dengan hadirnya pelayanan kesehatan dari KRI dr. Soeharso ini, banyak pula masyarakat yang merasa sangat terbantu. “Ada yang sakit batuk, pilek dan lain sebagainya. Pada prinsipnya masyarakat berterima kasih. Apalagi, KRI Soeharso punya 7 dokter spesialis untuk berbagai penyakit dan total ada 122 kru yang bertugas,” ujarnya.

Hadi Surahmin, warga Pulau Bungin yang diwawancarai wartawan di sela kegiatan sangat mengapresiasi kegiatan ini. “Masyarakat banyak sekali yang ikut pengobatan. Sampai sekarang juga masih banyak. Selain itu ada kegiatan lain juga. Bukan cuma kesehatan saja. Pembangunan juga ada. Itu kegiatan dari kemarin,” ujar Hadi.

Ia menjelaskan, serangkaian gempa yang melanda daerah tersebut membuat banyak warga yang tidak berani tidur di rumah. Mereka masih memilih bertahan di tenda. “Siang saja di rumah, untuk makan. Hanya yang mengungsi ke laut yang sudah tidak lagi. Jadi kegiatan seperti ini sangat bermanfaat sekali. Apalagi untuk berobat itu butuh waktu dan tenaga,” ujarnya.

Sebagai warga Bungin, Hadi Surahmin juga mengaku telah cukup lama mengetahui kiprah H. M. Syafrudin di daerahnya. Bukan sekali ini wakil rakyat NTB ini hadir di Bungin. “Saya, sama warga di sini, cukup kenal sama beliau. Bukan karena sekarang saja dia kemari. Kemarin-kemarin juga. Kemarin juga sempat, beliau ada bantuan ke desa. Pak Syafrudin ini, saya lihat memang sosoknya bermasyarakat sekali,” pungkasnya. (GA. 212*)
×
Berita Terbaru Update