Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Terpilih Periode 2018-2023, Pasangan Dzul-Rohmi.
Mataram, Garda Asakota.-
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi
NTB, Selasa Pagi 24 Juli 2018, bertempat di Hotel Lombok Raya Kota Mataram, berencana
akan menggelar Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Dr H Zulkieflimansyah SE
M Sc dan Dr Ir Hj Siti Rohmi Djalilah M Pd atau yang lebih dikenal dengan
pasangan Dzul-Rohmi bernomor urut 3, sebagai Calon Gubernur dan Calon Wakil
Gubernur Terpilih Provinsi NTB Periode 2018-2023.
“Kita sudah melakukan Rapat
Koordinasi dengan Polda dan Polres Mataram berkaitan dengan pelaksanaan Rapat
Pleno Terbuka Penetapan Cagub dan Cawagub NTB Terpilih yang akan digelar Selasa
24 Juli 2018. Acara pokoknya adalah penetapan Calon Terpilih yang dirangkaikan
dengan penandatanganan Berita Acara dan dilanjutkan dengan Penerbitan serta Penyerahan
Surat Keputusan kepada Paslon Terpilih,” jelas Ketua KPU NTB, Lalu Aksar Ansori,
kepada sejumlah wartawan di ruang kerjanya KPU NTB, Senin 23 Juli 2018.
Untuk Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten
Lombok Timur dan Kota Bima yang juga telah sukses menggelar pelaksanaan Pilkada
27 Juni 2018, menurutnya, pelaksanaan penetapan Paslon Terpilih akan digelar di
masing-masing KPU Kabupaten dan Kota pada sekitar Rabu tanggal 25 Juli 2018.
Rencananya, dalam pelaksanaan
kegiatan Rapat Pleno Terbuka tersebut, KPU juga telah menyampaikan undangan
kepada sejumlah Paslon yang menjadi kontestan Pilkada, Kepala Daerah NTB, Pimpinan
DPRD NTB, Pimpinan Sejumlah Parpol, Pimpinan OPD, dan sejumlah Pimpinan Forum
Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Perguruan Tinggi, Pimpinan Ormas, Bawaslu, KPU
Kabupaten dan Kota se-NTB.
“Dalam acara ini semua pihak yang
berkaitan dengan pelaksanaan Pilkada itu hadir dalam statusnya sebagai
undangan. Karena Pleno Terbuka Penetapan ini merupakan tindaklanjut dari Hasil
Pleno Terbuka Rekapitulasi Suara yang dilakukan sebelumnya yakni pada tanggal
08 Juli 2018 lalu. Dan karena tidak ada gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan
(PHP) di MK, maka dilakukanlah acara pleno terbuka penetapan calon terpilih
ini,” terang pria yang merupakan putra kebanggaan Lombok Tengah ini.
Berdasarkan hasil pleno rekapitulasi
KPU Provinsi NTB yang digelar pada Minggu 08 Juli 2018, dengan Surat Penetapan
Rekapitulasi bernomor 967/PL.01.4-PU/52/Prov/VII/2018, pasangan Dr H Zulkieflimansyah
SE M Sc dan Dr Ir Hj Siti Rohmi Djalilah M Pd atau yang lebih dikenal dengan
pasangan Dzul-Rohmi bernomor urut 3 meriah suara tertinggi dengan perolehan
suara 811.945 atau 31,80 %, disusul oleh pasangan HM Suhaili FT dan HM Amin SH
atau pasangan bernomor urut 1 di posisi kedua dengan raihan suara 674.602 atau 26,42
%, dan di posisi ketiga ditempati oleh pasangan TGH Ahyar Abduh-H Mori Hanafi
SE M Comm dengan raihan suara sebanyak 637.048 atau 24,95 % dan di posisi yang
paling bontot ditempati oleh pasangan HM Ali BD dan TGH Lalu Gede Sakti dengan
raihan suara sebanyak 430.007 atau 16.84 %.
Rencananya, Paslon Dzul-Rohmi ini
akan dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Periode 2018-2023 pada
sekitar tanggal 17 September 2018 di Istana Presiden RI. Pelantikan Gubernur
NTB ini, menurut Ketua KPU NTB, masuk kedalam kategori gelombang pertama Kepala
Daerah yang akan dilantik di Istana Presiden dan kebetulan sesuai dengan
berakhirnya masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB, DR TGH HM Zainul
Majdi dan HM Amin SH MH.
“Provinsi NTB termasuk yang
diprioritaskan karena tidak adanya gugatan PHP di MK,” pungkasnya. (GA. 211/215*).