-->

Notification

×

Iklan

Maut Mengintai Saat Asyik Memancing, Pemuda di Dompu Tewas Terseret Arus

Thursday, January 18, 2018 | Thursday, January 18, 2018 WIB | 0 Views Last Updated 2018-01-18T13:49:22Z



Dompu, Garda Asakota.-

Musibah bisa terjadi dimana saja dan kapan saja tanpa seseorang menyadari sebelumnya. Seperti halnya peristiwa musibah yang terjadi terhadap tiga orang pemuda di Desa Mambo Kecamatan Woja Kabupaten Dompu pada Kamis 18 Januari 2018 yang tengah asyik memancing di pinggiran sungai Muara Mambo tiba-tiba terseret arus sungai hingga salah seorang dari tiga pemuda itu tewas menemui ajalnya.

Berdasarkan penuturan Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD NTB, Agung Pramuja, musibah itu terjadi pada Kamis (18/01) sekitar pukul 13.30 wita.  Tiga orang pemuda asyik mengail ikan dipinggiran sungai Muara Mambo di Desa Mambo Kecamatan Woja Kabupaten Dompu. 

“Tanpa mereka sadari saat itu air sungai sedang naik. Dan secara tiba-tiba tiga pemuda ini tergelincir dan terbawa arus sungai muara mambo. Dua orang berhasil menyelamatkan diri dari arus yang deras itu. Namun satu orang bernama Safrudin (20 tahun) alamat Desa Kombo Dusun Wodi Bangkat Jaya Kecamatan Woja tidak bisa menyelamatkan diri dan terseret arus sungai,” ungkap pria yang baru mendapat promosi menjadi Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD NTB, Kamis 18 Januari 2018.

Mendengar kabar adanya korban terseret arus sungai muara mambo, lanjut Agung, sekitar 20 orang personil TRC PB dari BPBD Kabupaten Dompu dengan menggunakan perahu karet diterjunkan ke alur sungai muara mambo untuk melakukan pencarian. 

“Bahkan pihak BPBD juga telah melakukan koordinasi dengan Tim Basarnas Kabupaten Bima untuk membantu pencarian korban dengan membawa peralatan pencarian lengkap,” cetusnya.
Setelah melakukan proses pencarian selama lebih kurang empat (4) jam, lanjut Agung, sekitar pukul 16.00 wita, jasad Safrudin akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan sudah tidak lagi bernyawa. 

“Jenazah berhasil diketemukan sekitar pukul 16.00 wita dan sudah langsung diotopsi di Rumah Sakit Umum Daerah Dompu,” pungkasnya. (GA. 211*).

×
Berita Terbaru Update