-->

Notification

×

Iklan

Bersama Komite, Kepala SMPN-4 Sape Usulkan Rehab Berat Gedung Induk Sekolah

Saturday, October 28, 2017 | Saturday, October 28, 2017 WIB | 0 Views Last Updated 2017-10-28T09:54:49Z

Suhardin, S. Pd. 
Kabupaten Bima,  Garda Asakota.-

      Pihak sekolah mengusulkan perbaikan berat gedung induk SMPN-4 Sape untuk tahun anggaran 2018 mendatang. Menurut Kasek, Suhardin, S.Pd,  bangunan gedung yang dibangun sejak 20 tahun lalu kondisi fisiknya sudah termakan usia seperti kayu kusen sudah lapuk, begitupun dengan kondisi atap yang masih menggunakan  genteng. "Jadi bangunan induk di SMPN-4 Sape ini ada 12 lokal ruangan dan kalau dilihat dari umur teknis sudah tidak layak lagi.  Makanya, untuk tahun anggaran 2018 mendatang kami sudah mengusulkan pekerjaan rehab berat kepada Pemkab Bima melalui Dinas Dikbudpora,," ungkap Suhardin, kepada Garda Asakota, Sabtu (28/10).
     
       Suhardin mengaku usulan program rehat berat sekolah ini sudah diajukan ke pihak Dikbupora Kabupaten Bima yang disampaikan langsung ke Kepala Dinas, Drs. H. Supratman AS, M. Si. Sebelumnya,  proposal dibuat dan disetujui oleh Komite Sekolah dengan rincian item pekerjaan, satu ruangan lab bahasa, satu ruangan guru, satu ruangan kepala sekolah, satu ruangan TU,  enam ruangan kelas, dan satu ruang keterampilan. "Besama komite, proposalnya sudah diajuin ke Dikbudpora. Moga saja sebagian itemnya disetujui dalam program APBD Perubahan 2017 dan sebagiannya lagi dianggarkan dalam APBD tahun 2018," harap mantan Pengawas SMP Kabupaten Bima ini.

       ‎ SMPN-4 Sape memiliki total ruang kelas sebanyak 16 lokal dengan rincian 6 lokal ruangan itu ada di bangunan induk yang saat ini sedang diusulkan rehab total, sementara 10 lokal ruangan lainnya masih dianggap layak karena bangunan tersebut terpisah dari bangunan induk. "Meskipun total jumlah ruangannya ada 16 lokal, namun dalam hal ini kami masih kekurangan 3 RKB lagi," imbuhnya seraya berharap kepada Bupati  Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, kiranya dapat merespon dan menindaklanjuti usulan proposal yang diajukan oleh pihaknya karena ini erat kaitannya dengan kenyamanan dan keselamatan proses belajar dan mengajar. (GA. Jack*)

×
Berita Terbaru Update