Kabupaten Bima, Garda Asakota.-
Peduli terhadap masa depan generasi muda, khususnya kalangan pelajar, KUPT Dikpora Kecamatan Wera bersama PK KNPI dan Karang Taruna (KT) Kecamatan Wera mengagendakan kegiatan sosialisasi Anti Tramadol di setiap sekolah yang ada di Kecamatan Wera. Dalam sanbutannya, saat rapat koordinasi dengan KT dan PK KNPI bersama Muspika yang bertempat di Aula kantor UPT, Sabtu (16/9), KUPT Dikpora Mawardin, S.PdI, mengajak seluruh elemen masyarakat, guru, maupun orang tua siswa, agar sama-sama mengambil tanggung jawab dalam memberantas penggunaan obat yang berbahaya itu di kalangan pelajar. "Aparat penegak hukum tidak mampu bekerja sendiri tanpa ada dukungan dari guru, orang tua dan masyarakat," ujarnya.
Menurutnya, keterlibatan dari semua elemen akan mempersempit ruang gerak bagi para konsumen yang biasa mengkonsumsi barang yang menghancurkan masa depan generasi itu. "Untuk itulah, kami mengajak semua pihak agar secara bersama-sama melakukan upaya pencegahan terhadap penggunaan Tramadol," tegasnya.
Sementara itu, terkait mekanisme pencegahan dan pemberantasan Tramadol dan Narkoba di tingkat pelajar, Camat Wera, H. Ridwan, S.Sos, mendukung sepenuhnya usulan dari KNPI dan Ketua KT untuk diadakan tes urine. Bahkab, kata dia, pemerintah Kecamatan Wera sangat mendukung untuk mengundang BNN Kabupaten Bima, agar melakukan tes urine di kalangan pelajar maupun aparatur Desa yang ada di Kecamatan Werau.
Hal ini juga ditegaskan oleh Ketua Karang Taruna Kecamatan Wera, Faisal Tanjung, S.Pd. Dia meminta, agar kesepakatan tersebut segera dikonkritkan dan di tindaklanjuti. "Jangan di undur, segera kita undang BNN agar masuk di sekolah, meskipun dari seluruh sekolah hanya sejumlah siswa yang jadi sample," harapnya. Demikian juga harapan Ketua PK KNPI, Fahrir,S.Pd, agar semua elemen di Kecamatan Wera segera mengambil langkah kongkrit. "Kita harus agendakan dalam waktu dekat, untuk mengundang BNN," katanya. (GA. Nuski*)
