-->

Notification

×

Iklan

Warga Desa Bugis, Muhammad Gazali Positif Alami Gizi Buruk

Monday, February 2, 2015 | Monday, February 02, 2015 WIB | 0 Views Last Updated 2015-02-01T23:55:17Z
Kabupaten Bima, Garda Asakota.-
Seorang warga Desa Bugis Kecamatan Sape Kabupaten Bima,  Muhammad Gazali (11) dinyatakan  positif mengalami Gizi Buruk. Hal ini sekaligus sebagai bukti bahwa Program pemberantasan Gizi Buruk yang di lakukan Pemerintah Kabupaten Bima melalui Dinas Kesehatan (Dikes) belum sepenuhnya membuahkan hasil.
Muhammad Gazali (11) adalah buah hati dari pasangan A. Hamid dan Ibu Hadne. “Muhammad Gazali diketahui mengalami gizi buruk setelah Pihak Puskesmas Plus Sape melakukan Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Penyuluhan Posyandu di Desa Bugis  dua  pekan yang lalu,” aku Kepala Puskesmas Plus Sape, dr. H. Maknum Syam, melalui Koordinator Ahli Gizi, Zainudin, SE.,Skm, saat dimintai keterangannya.
Pihaknya membenarkan adanya Warga Desa Bugis sape mengalami Gizi Buruk saat pihaknya melakukan kegiatan
Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Penyuluhan Posyandu di Desa tersebut  dua pekan lalu.
“Kami langsung turun bersama rekan-rekan ke rumah Muhammad Gazali untuk menyerahkan makanan Pemulihan Gizi, seperti Susu dan makanan lainnya.
Selain itu, kami langsung membawanya ke Puskesmas Plus Sape untuk dilkukan penangan secara khusus dengan memberikaan makanan gizi tambahan dan susu,” terang Zainudin.
Pihaknya mengaku  sudah melakukan koordiansi dengan pelaku PNPM Generasi baik di tingkat Desa Bugis maupun Pelaku di tingkat Kecamatan Sape, dan mendapat respon baik oleh pihak pelaku PNPM GSC Kecamatan sape untuk bekerjasama menangani kasus ini. Anak dengan 13 bersaudara ini merupakan keluarga rumah tangga miskin dimana orang tuanya Abdul Hamid bekerja sebagi buruh di Pelabuhan Sape.
Didampingi isterinya, Hadne, berharap kepada Pemerintah Kabupaten Bima agar kiranya dapat memberikan bantuan untuk mengurangi bebannya dalam mengobati anaknya.
Sementara fasilitator Generasi Kecamatan, Yuliardi Sukri, SE, didampingi Pendamping Lokal PNPM GSC Kecamatan Sape, Abdul Haris, A.Md, membenarkan telah  di hubungi pihak Puskesmas Plus Sape.
Menyikapi hal ini pihak PNPM GSC langsung merespon dengan melakukan verifikasi lapangan untuk memastikan informasi tersebut. “Dari hasil ferivikasi tersebut kami langsung melakukan aksi pemberian makanan tambahan Gizi Buruk yang menunya berdasarkan rekomendasi dari Dinas terkait,” kata Yuliardi.
Menurutnya, anggaran untuk aksi ini tidak terdapat dalam perencanaan kegiatan PNPM GSC, tetapi karena ini kasus luar biasa dan harus segera ditangani , maka diakuinya persoalan dana diambil dari kegiatan lain yang sifatnya tidak terlalu penting seperti PMT Posyandu. (GA. 333*)

×
Berita Terbaru Update