-->

Notification

×

Iklan

Dibentuk BKAD Penyalur Dana PNPM Mandiri di Kecamatan Sape

Monday, February 23, 2015 | Monday, February 23, 2015 WIB | 0 Views Last Updated 2015-02-23T04:36:05Z
Kabupaten Bima. Garda Asakota,-
Badan Kerja Sama Antar Desa (BKAD) adalah  organisasi kerja yang berperan sebagai lembaga yang mengelola perencanaan pembangunan partisipatif, mengembangkan bentuk-bentuk kerjasama antar desa, menumbuhkembangkan usaha-usaha pengelolaan dan pelestarian asset produktif, serta mengembangkan kemampuan pengelolaan program-program pemberdayaan masyarakat, yang memiliki prinsip
Berorientasi pada pelayanan kepada masyarakat miskin, partisipasi, demokratis, keterbukaan, bertanggung-jawab, jujur dan amanah, serta kesetaraan dan keadilan Gender, serta keberlanjutan.
Sesuai dengan visinya Terwujudnya kesejahteraan dan kemandirian masyarakat, utamanya masyarakat miskin dan perempuan di Kecamatan Sape, serta memegang teguh misinya yang salah satunya
Melestarikan dan mengembangkan pengelolaan keuangan dana bergulir dalam rangka pelayanan kebutuhan permodalan kepada kelompok perempuan dan masyarakat miskin, maka BKAD Kecamatan Sape membentuk lembaga pendukung.   
Ketua BKAD Kecamatan Sape,  Fatimah I Zulkarnain, saat memimpin Musyawarah antar Desa Khusus Penetapan Standar Dana Bergulir PNPM Mandiri Perdesaan yang bertempat di aula Kantor Urusan Agama Kecamatan Sape mengatakan bahwa pembentukan lembaga ini sesuai dengan Anggaran Dasar BKAD Pasal 20 dengan tujuan sebagai lembaga pengelola Dana Bergulir PNPM Mandiri Perdesaan yang nilainya sudah mencapai Miliyaran Rupiah. “Makanya kami membentuk empat orang staf dana bergulir antara lain satu orang manajemen, satu orang staf pelaporan, satu orang staf administrasi dan satu orang kasir,” katanya.
Kemudian penetapan staf ini sudah sesuai dengan aturan dan melalui tahapan-tahapan mulai dari tahapan pengumuman, seleksi administrasi calon hingga tahapan tes, baik tes tertulis, wawancara hingga tes keahlian yaitu tes computer.
“Dan Alhamdulillan keseluruhan dari tahapan tersebut dari awal hingga akhir berjalan dengan lancar dan aman,” ucap Fatimah. Diakuinya, jumlah calon yang mendaftar sebanyak 16 orang dan yang ikut seleksi sebanyak 14 orang, dari ke 14 orang tersebut yang lolos ujian tes yaitu Manajer Ruslan Ahmad, S.Pdi, staf Administrasi, Ikbal, S.Si, staf Pelaporan Suryati, SE dan Kasir Ono Saputra, S.Pd.
Selain itu juga membentuk lembaga lain sperti Unit Pengelola Kegiatan (UPK), Badan Pengawas UPK (BP-UPK),Tim Verifikasi Dana Bergulir (TV), Tim Pendanaan Dana Bergulir (TP), Tim Penyehatan Pinjaman Dana Bergulir (TPP), Tim Penanganan Pengaduan dan Masalah (TPM). Maka melalui MAD Khusus ini akan di tetapkan empat orang terpilih untuk menjadi Staf Dana Bergulir serta menetapkan kembali lembaga- lembaga lainnya. “Dan diharapkan agar keempat orang ini mampu bekerja secara profesional dan saling mendukung an membantu antara satu sama lain, serta tidak mengedapankan ego sektoral antar pelaku,” harapnya.
Sementara Camat Sape melalui Sekcam Sape, Muh. Akbar, S.Pt. M.Si, sebelum menetapkan empat staf terpilih dan lembaga pendukung lainnya menyampaikan ucapan selamat  dan berharap kepada seluruh pelaku agar merasa memiliki program ini, karena jika tidak ada rasa memiliki maka tidak akan ada rasa keseriusan dalam bekerja, dan jadikan jabatan ini sebuah amanah yang dititipkan oleh Allah SWT untuk dikelola dengan baik demi mensejahterakan masyarakat Sape khususnya.
“Saya berharap kepada semua pelaku dalam menjalani tugas harus memperhatikan dan berjalan sesuai dengan Standar Operasional (SOP), jika tidak maka mungkin saja akan terjadi kredit macet dan juga kepada seluruh pemerintah dan lembaga Desa agar mendukung lembaga ini  karena tanpa dukungan dan kerjasama kita smeuanya maka lembaga ini tidak akan mampu berhasil sesuai dengan apa yang kita harapkan bersama,” ajaknya. (GA.  333*)

×
Berita Terbaru Update