Penanggungjawab proyek rehab berat bendungan Satando Desa Melaju Kecamatan Lambu Kabupaten Bima menyatakan kesiapan pihaknya untuk memperbaiki kerusakan fisik bendungan sebagaimana dikeluhkan warga maupun Kades Melaju.
Mendapat informasi adanya kerusakan pekerjaan proyek tahun anggaran 2014 senilai Rp556 juta itu, penanggung-jawab proyek, Hendro, langsung menerjunkan anggotannya untuk mengecek di lapangan. “Sudah dicek sama anggota saya, dan akan kita perbaiki,” ucap Hendro, kepada Garda Asakota, Jumat (23/1).
Sesuai laporan, anggotanya hanya menjumpai kerusakan kecil saja pada proyek tersebut. Meski demikian, pihaknya berjanji secepatnya akan melakukan perbaikan. “Hanya kerusakan kecil saja, kata anggota saya hanya retak sedikit, nggak ada yang rusak. Itukan rehab bukan bangun baru, karena masih dalam masa pemeliharaan, kita siap perbaiki paling telat minggu depan. Kita tidak akan tunda-tunda,” tegasnya singkat. Sebelumya, sejumlah warga dan Kades Melaju mengeluhkan kualitas pekerjaan rehab berat bendungan Satando.
Menurut mereka, bendungan tersebut jus tru mengalami kerusakan sebelum dinikmati oleh para petani terutama para petani yang ada di tiga desa Kecamatan Lambu yakni Desa Melaju, Simpasai dan Desa Lanta. “Beberapa item pekerjaan yang rusak seperti bagian sayap dan ujung irigasi bendungan yang sudah patah,” ungkap Kades Mela ju, Muhide, S. Ag, seperti dilansir Garda Asakota edisi sebelumnya. (GA. 212/333*)
