-->

Notification

×

Iklan

Dua Dam di Desa Nggembe Bolo Mendesak Diperbaiki

Monday, January 19, 2015 | Monday, January 19, 2015 WIB | 0 Views Last Updated 2015-01-19T06:04:54Z
Kabupaten Bima, Garda Asakota.-
Dam Sari yang ada di Desa Nggembe Kecamatan Bolo Kabupaten Bima perlu adanya perhatian serius dari pemerintah, Dam Sari yang terletak di belakang desa tersebut merupakan satu-satunya Dam induk bagi kebutuhan warga tani desa setem pat, sebagai sumber penampung air di kala musim penghujan.
Kini kondisinya sangat memprihatinkan, biasa dapat menampung air hujan untuk kebutuhan irigasi petani tadah hujan, kondisinya tidak lagi berfungsi karena sudah banyak yang mengalami kerusakan/jebol.
“Dengan adanya kerusakan Dam Sari tersebut bisa dipastikan pada Musim tanam Kemarau satu (MK1) nantinya masyarakat tani yang ada di desa setempat tidak bisa melakukan bercocok tanam seperti tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Kepala Desa setempat, Ishaka Ta’amin, Ama. Pd, kepada Garda Asa, baru-baru ini.
Kades mengaku, Dam yang ada di wilayahnya ada dua, yaitu selain Dam Sari ada juga Dam Tolo Mpungga, keduanya dimanfaatkan oleh masyarakat tani untuk menyimpan cadangan air di saat musim penghujan seperti saat ini.
Namun kedua Dam tersebut, diakuinya sejak dua tahun terakhir ini sudah mengalami kerusakan berat. Kondisi ini, kata dia, mengancam gagalnya pemanfaatan lahan petani seluas 150 ha di musim tanam MK-1. “Imbasnya, lahan tersebut akan menjadi hamparan kosong,” keluhnya.
Selama ini, para petani di sekitar kawasan Dam hanya mengandalkan pompa air bor yang ada. Namun sayangnya, pompa air yang selama ini digunakan dan menjadi andalan irigasi lahan persawahan tersebut kondisinya juga rusak berat. “Kami sudah melakukan upaya koordinasi dengan pihak terkait agar mesin pompa air bisa diperbaiki kembali. Kalu bisa kami harapkan agar mesin pompa air tersebut diganti dengan yang baru. Mudah-mudahan pihak terkait dapat menyukseskan keinginan kami,” harapnya. Sedangkan untuk mewujudkan perbaikan kedua Dam yang rusak, Kades mengaku sudah mengajukkan proposal ke pihak pemerintah. “Saya bahkan sudah dua kali mengusulkan proposal kepada pemerintah daerah terkait dengan perbaikan kedua Dam tersebut, tahun 2013-2014 lalu sudah kita ajukan ke pemeritah daerah dalam bentuk proposal. Dan mudah-mudahan di tahun 2015 ini proposal yang kami ajukan dapat terealisasikan,” ucapnya. (GA. 888*)

×
Berita Terbaru Update