-->

Notification

×

Iklan

HMI Bima Masih Persoalkan Penuntasan Kasus Hotel Kalaki Beach

Monday, November 18, 2013 | Monday, November 18, 2013 WIB | 0 Views Last Updated 2013-11-18T04:27:42Z


Bima, Garda Asakota.-
Massa yang tergabung Himpunan Maha­siswa Islam (HMI) Cabang Bima kembali berunjuk-rasa di kantor DPRD Kabupaten Bima, meminta pertanggung­jawaban DPRD Kabupaten Bima untuk menuntas­kan proses penyelesaian kasus tarian erotis dan pesta Miras di Hotel Kalaki Beach bebe­rapa waktu lalu. Aksi puluhan kader HMI ini sekaligus menagih janji lembaga Dewan yang akan menuntaskan kasus tersebut
sebagaimana disampaikan pada saat aksi tanggal 26 September lalu. “Kami mengawal kasus ini agar tidak terjadi pembiaran oleh elit pemerintahan terutama lembaga DPRD dan Pemkab Bima,” ung­kap Penanggung Jawab Aksi, Arif Rahman.
Pantauan langsung wartawan, setelah secara bergantian para kader HMI mengu­tuk kegiatan tarian erotis dan pesta minu­man keras di Hotel Kalaki Beach, beberapa saat kemudian dating Ketua DPRD Kabu­paten Bima, Drs. H. Mochdar Arsyad dan seorang anggota Dewan, Wahyuddin, S. Ag. Kepada massa HMI, Ketua Dewan mene­gaskan bahwa lembaga dewan tetap menin­dak-lanjuti aspirasi mahasiswa dan bahkan memprosesnya. Bahkan sebagaimana diuta­rakan oleh anggota dewan, Wahyuddin, lembaga dewan telah bersikap tegas kepada manage­men Hotel. “Yang telah kami ke­luarkan rekomendasinya adalah pencabutan ijin Karaoke yang dikantongi oleh Hotel Kalaki Beach,” tegasnya. (GA. Nurdin*)
×
Berita Terbaru Update