Bolo, Garda Asakota.-
Jelang Ujian Nasional (UN) yang akan berlangsung bulan April ini seluruh siswa khususnya siswa kelas VI SD, kelas III SMP/MTs dan kelas 3 SMA/MA/SMK mengambil tempat di Aula Paruga Na’E Sila Jumat (6/4) mengadakan kegiatan Dzikir Akbar yang mengambil thema “Siswa Berdzikir untuk Ujian Nasional, Wujudkan US/UN yang jujur dan berprestasi”. Kegiatan Dzikir Akbar ini nampak hadir Bupati Bima, H. Ferry Zulkarnain, ST, Wakil Bupati Bima Drs. H. Syafruddin HM.Nur, Kadis Dikpora Drs. A.Zubaer HAR.M.Si., Camat Bolo Muham-mad¬din,S.Sos, dan Kepala UPT
Dikpora Kec. Bolo, Saidin H.Hamzah, M.Pd., beserta seluruh kepala sekolah se-Kecamatan Bolo.
Pelaksanaan Dzikir yang dilaksanakan ini bertujuan agar UN yang akan dihadapi oleh siswa-siswi ini dapat terlaksana dengan lancar, aman, tertib dan mencapai hasil yang optimal. Selain itu, ungkap Kadis Dikpora, juga bertujuan untuk memohon kepada Allah SWT semoga para siswa mendapatkan Taufik dan Hidayah-Nya.
Pelaksanaan Dzikir Akbar ini dilaksa¬nakan serentak di seluruh kecamatan, sehingga diharapkan 3120 murid SD, 9.432 Siswa SMP dan 971 anak-anak SMA dapat mengikuti UN dengan baik.
Diakuinya, untuk pelaksanaan UN tahun ini agak berbeda tekhnik pelaksanaannya. “Kalau dulu hanya 2 paket soal yang diujikan dalam satu kelas, tetapi sekarang 5 paket sekaligus. Jadi satu paket soal hanya diperuntukan untuk 2 orang siswa saja. Dan kalau dulu terjadi kekurangan soal kita sudah mengetahuinya terlebih dahulu, sekarang tidak lagi, baru kita ketahui soal kurang setelah berada di dalam ruangan kelas pada saat pelaksanaan ujian,” katanya.
Oleh sebab itu pihaknya berharap kerja¬sama PLN dalam pelaksanaan UN nanti tidak terjadi pemadaman, kalaupun diluar kendali PLN misalnya terjadi musibah maka diharapkan kepada pengusaha foto copi untuk dapat mengantisipasi dengan menyediakan jenset. Pada kesempatan yang sama Bupati Bima, Ferry Zulkarnain, mengatakan bahwa Dzikir ini adalah satu upaya dan ikhtiar bersama. “Kita mohon kepada Allah SWT agar dalam ujian nanti diberikan kekuatan, kesehatan dan kesiapan kita secara pribadi menghadapi UN. Selain dengan Dzikir kita juga harus giat belajar dan menambah referensi-referensi yang banyak dan memperdalam kembali semua pelajaran yang diujikan,” ucapnya seraya berharap agar para siswa se-Kabupaten Bima yang melaksanakan UN, bisa dinyatakan lulus dengan hasil yang baik. “Dan kami berharap anak-anak bisa lulus 100 porsen,” harapnya. (GA. 321*)
Jelang Ujian Nasional (UN) yang akan berlangsung bulan April ini seluruh siswa khususnya siswa kelas VI SD, kelas III SMP/MTs dan kelas 3 SMA/MA/SMK mengambil tempat di Aula Paruga Na’E Sila Jumat (6/4) mengadakan kegiatan Dzikir Akbar yang mengambil thema “Siswa Berdzikir untuk Ujian Nasional, Wujudkan US/UN yang jujur dan berprestasi”. Kegiatan Dzikir Akbar ini nampak hadir Bupati Bima, H. Ferry Zulkarnain, ST, Wakil Bupati Bima Drs. H. Syafruddin HM.Nur, Kadis Dikpora Drs. A.Zubaer HAR.M.Si., Camat Bolo Muham-mad¬din,S.Sos, dan Kepala UPT
Dikpora Kec. Bolo, Saidin H.Hamzah, M.Pd., beserta seluruh kepala sekolah se-Kecamatan Bolo.
Pelaksanaan Dzikir yang dilaksanakan ini bertujuan agar UN yang akan dihadapi oleh siswa-siswi ini dapat terlaksana dengan lancar, aman, tertib dan mencapai hasil yang optimal. Selain itu, ungkap Kadis Dikpora, juga bertujuan untuk memohon kepada Allah SWT semoga para siswa mendapatkan Taufik dan Hidayah-Nya.
Pelaksanaan Dzikir Akbar ini dilaksa¬nakan serentak di seluruh kecamatan, sehingga diharapkan 3120 murid SD, 9.432 Siswa SMP dan 971 anak-anak SMA dapat mengikuti UN dengan baik.
Diakuinya, untuk pelaksanaan UN tahun ini agak berbeda tekhnik pelaksanaannya. “Kalau dulu hanya 2 paket soal yang diujikan dalam satu kelas, tetapi sekarang 5 paket sekaligus. Jadi satu paket soal hanya diperuntukan untuk 2 orang siswa saja. Dan kalau dulu terjadi kekurangan soal kita sudah mengetahuinya terlebih dahulu, sekarang tidak lagi, baru kita ketahui soal kurang setelah berada di dalam ruangan kelas pada saat pelaksanaan ujian,” katanya.
Oleh sebab itu pihaknya berharap kerja¬sama PLN dalam pelaksanaan UN nanti tidak terjadi pemadaman, kalaupun diluar kendali PLN misalnya terjadi musibah maka diharapkan kepada pengusaha foto copi untuk dapat mengantisipasi dengan menyediakan jenset. Pada kesempatan yang sama Bupati Bima, Ferry Zulkarnain, mengatakan bahwa Dzikir ini adalah satu upaya dan ikhtiar bersama. “Kita mohon kepada Allah SWT agar dalam ujian nanti diberikan kekuatan, kesehatan dan kesiapan kita secara pribadi menghadapi UN. Selain dengan Dzikir kita juga harus giat belajar dan menambah referensi-referensi yang banyak dan memperdalam kembali semua pelajaran yang diujikan,” ucapnya seraya berharap agar para siswa se-Kabupaten Bima yang melaksanakan UN, bisa dinyatakan lulus dengan hasil yang baik. “Dan kami berharap anak-anak bisa lulus 100 porsen,” harapnya. (GA. 321*)
