-->

Notification

×

Iklan

Qurais: Saya Hanya Melanjutkan Saja!

Tuesday, January 10, 2012 | Tuesday, January 10, 2012 WIB | 0 Views Last Updated 2012-01-09T23:54:30Z
Kota Bima, Garda Asakota.-
Walikota Bima, HM. Qurais H. Abidin, meminta kepada seluruh warga masyarakat, agar tidak terlalu menilai buruk dan bagus-nya kinerja kepala daerah dalam mem¬bangun Kota Bima, khususnya pembangu¬nan di bidang infantruktur. Sebab diakuinya bahwa, apa yang dilakukannya saat ini, hanyalah melanjutkan keinginan dan cita-cita Walikota sebelumnya, almarhum HM. Nur A. Latief.
“Saya hanya melanjutkan saja jasa kepemimpinan almarhum Drs. HM. Nur A. Latif,” ungkapnya saat meng¬ha¬diri acara silaturrahmi dengan komponen warga Kecamatan Mpunda, Rabu (4/1), di halaman kantor Camat setempat
Qurais-pun menyebut beberapa keingi¬nan dan cita-cita almarhum Nur Latief yang dilanjutkannya seperti kelanjutan pem¬bangu¬nan kantor DPRD Kota Bima, kantor Walikota Bima dan hotmiks gang-gang yang ada di seluruh kelurahan se Kota Bima. “Itulah antara lain yang menjadi keinginan dan cita-cita almarhum,” ucapnya.
Di hadapan warga masyarakatnya, Walikota sempat menyinggung beberapa pelaksanaan program Pemkot Bima yang telah menyerahkan bantuan dana PUAP kepada 30 Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) di 30 Kelurahan di-Kota Bima senilai Rp3 Milyar, sedangkan delapan (8) kelura¬han lainnya tidak memiliki Gapoktan. Saat itu, Walikota didampingi isteri, Hj. Yani Marlina, sempat mengungkapkan bahwa jika saja dana Gapoktan itu diperbantukan untuk para pedagang bakulan, pasti rakyat akan sejahterah. Menurutnya, bantuan yang diperuntukkan bagi para petani itu sangat membantu sekali terutama untuk menjauh¬kan masyarakat dari godaan para tengkulak, karena hal itu sikap dan langkah yang salah. “Lebih baik pedagang pinjam uang pada Gapoktan, karena bunganya tidak banyak dibandingkan rentenir liar,” cetusnya.
Di akhir silahturahmi, Walikota menye¬rah¬kan modal usaha kepada sejumlah warga Kecamatan Mpunda yakni Sri Dahlia warga Kelurahan Penatoi, Adnan Usman warga Kelurahan Mande, dan Sarafia Ahe warga Kelurahan Sadia. Sedangkan kepada kelompok Al-Husna Kelurahan Mande, Bugenfil Kelurahan Lewirato, Kasi Para Kelurahan Manggemaci, Mekar Sari Kelurahan Penatoi dan Kelompok Mekar Wanggi Kelurahan Matakando, pihaknya menyerahkan masing-masing satu unit alat pengempungan. Bantuan lainnya seperti alat pres jajan, diserahkan oleh Ketua PKK Kota Bima Hj. Yani Marlina, secara simbolis kepada Ramlah Yusuf warga Kelurahan Manggemaci dan Kalisom M. Amin waraga Kelurahan Lewirato.
Pantauan langsung wartawan, dalam acara dialog, salah seorang pedagang baku¬lan Rosnah Syahbudin (45) pada Walikota meminta bantuan gerobak dorong untuk peningkatan usahanya. Sedangkan warga lainnya, Sri Rahmawati asal Kelurahan Sadia, meminta kepada Walikota, agar dirinya dibantu untuk pengadaan kursi dan meja bagi usahanya, yang rencannya ingin membuka warung makan. Menyikapi permintaan dua warganya itu, Walikota langsung meresponnya. “Untuk ibu Rosnah Syahbudin saya akan serahkan satu unit gerobak, sedangkan kepada ibu Sri Rahmawati saya akan berikan pinjaman bantuan uang tunai, silahkan dikembalikan kapan saja dan tanpa bunga,” ucapnya disambut hangat warga masyarakat yang menghadiri acara silaturrahmi tersebut.
Selain Walikota Bima dan isteri, tampak hadir dalam acara tersebut, Camat Mpunda, Drs. Is Fahmin, Kadis PU Ir. M. Rum, Kadis Dispertanak, Ir. Syamsudin, Kepala DPPKAD Kota Bima, Muhaimin, SE, dan para Lurah se-Kecamatan Mpunda. Dalam sambutannya, Camat Mpunda, Drs. Is Fahmin, mengungkapkan bahwa, pertemuan yang dihelat pihaknya itu merupakan ajang silaturahmi untuk lebih mendekatkan diri antara pemerintah dengan masyarakat.
Camat Mpunda sekilas menyinggung aktivitas ibu-ibu rumah tangga yang rata-rata berprofesi sebagai pedagang bakulan. “Mereka mempunyai semangat tinggi dalam bekerja, namun tidak secara modal,” ungkapnya. (GA. 334*)
×
Berita Terbaru Update