-->

Notification

×

Iklan

Cara Mengolah Sampah, Salah Satu Agenda Prioritas BLH Kota Bima

Wednesday, January 25, 2012 | Wednesday, January 25, 2012 WIB | 0 Views Last Updated 2012-01-25T00:58:57Z
Kota Bima, Garda Asakota.-
Di setiap daerah, sampah selalu menjadi masalah besar dan amat serius. Gunung-gunung sampah yang ada, siapakah yang seharusnya bertanggung-jawab memusnah¬kan¬nya?, pemerintahkah?.
Jawabannya, bukan. Setiap warga masyarakat memiliki kewajiban untuk memusnahkan gunung-gunung sampah tersebut. Sampah terdiri dari dua jenis, sampah organik adalah sam¬pah basah seperti sampah sayuran, ikan, daging, dll,
dan sampah anorganik sampah kering seperti plastik dan kaleng.
Sebagai salah satu cara untuk membersihkan kedua jenis sampah ini, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Bima akan terus meningkatkan kinerjanya dengan mencoba melakukan terobosan baru.
Kepala BLH Kota Bima, Ir. Abdurah¬man Ibba, menjelaskan bahwa pihaknya akan mencoba hal baru untuk memisahkan kedua jenis sampah itu. “Nantinya kami akan memberi pelatihan dan mensosia¬lisasikan kepada masyarakat tentang tata cara mengolah dan manajemen sampah,” akunya kepada wartawan, Jumat (21/1), saat menjelaskan berbagai terobosan penting dinasnya di tahun anggaran 2012. Dengan memberikan pelatihan dan sosialisai ter¬sebut, kata dia, diharapkan warga masya¬rakat dapat memahami bagaimana cara mengelola sampah dengan baik.
“Adapun tata cara pelatihan yang kami terapkan adalah bagaimana cara memisah¬kan sampah yang organik dan anorganik terlebih dahulu, adapun sampah organik ini terdiri dari sampah basah yang bisa diolah seperti sayur, buah. Sedangkan untuk sam¬pah anorganik terdiri dari botol, besi, plastik. Dari kedua macam sampah ini bisa di olah menjadi keperluan dan kebutuhan masyara¬kat, seperti pupuk untuk tanaman,” jelasnya.
Pelatihan nantinya, akan meli¬batkan kaum ibu, pemuda dan kelompok tani ataupun orga¬nisasi yang telah terbentuk untuk diberikan ilmu dan ketrampilan sehingga setelah mendapatkan ketrampilan, pihaknya sekaligus akan menyerahkan bantuan berupa alat pengolah sampah dan alat pengolah komposer.
Selain itu pula, tambahnya, agenda penting lainnya di tahun 2012 ini adalah tata cara pengelolaan sumber mata air di Ni’u Kelurahan Dara dan Penghijauan, dimana agenda penanaman kembali pohon ini merupakan agenda rutin tiap tahunnnya.
“Mengingat musim hujan masih lama, dan penanaman ini kami libatkan semua pihak baik pemerintah, mahasiswa, pelajar dan semua unsur demi menjaga kelestarian lingkungan,” tuturnya. Adapun agenda penting lainnya adalah bagaimana cara kita bisa memperbaiki kualitas udara di Kota Bima karena, perubahan cuaca yang diaki¬bat¬kan oleh udara akibat dari banyaknya kendaraan sehingga tingkat polusi udara makin meningkat. “Maka dari itu melalui penghijauan ini kita dapat mengurangi jum¬lah polusi udara serta pohon yang kita tanam tersebut bisa menjadi tempat berteduh, dan dalam hal ini kami mohon dukungan semua pihak dan terutama msayarakat agar agenda penghijauan di Kota Bima terus kita laksanakan dan menjadi agenda rutin tiap tahunnya,” harapnya. (GA. 334*)
×
Berita Terbaru Update