-->

Notification

×

Iklan

Rp8 M yang Diblokir BRI Cabang Bima, Bakal Dicairkan

Monday, September 26, 2011 | Monday, September 26, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2011-09-26T00:39:21Z

Kota Bima, Garda Asakota.-
Pemerintah Kota (Pemkot) Bima meya­kinkan bahwa dana DAU/DAK sebesar Rp8 Milyar yang di­blokir pihak BRI Ca­bang Bima sejak em­pat tahun silam, bakal segera dicairkan.
Infor­masi ini diperoleh menyusul dihelatnya pertemuan antara Walikota Bima, HM. Qurais H. Abidin, bersama Kanwil BRI Denpasar beberapa waktu lalu. Meskipun persoalan itu masih harus dibahas dengan BRI Pusat, namun Pemkot Bima merasa optimis dana milyaran rupiah yang diagunkan itu bisa segera dicairkan dan dibelanjakan oleh Pemkot Bima
untuk kemaslahatan rakyat. ‘’Hasil pertemuan kita dengan Kanwil BRI di Denpasar, ada ruang bagi kita untuk
menarik kembali dana sebesar Rp8 Milyar itu, meskipun masih harus dibahas lebih lanjut dengan BRI Pusat,’’ ungkap Walikota Bima kepada sejumlah wartawan belum lama ini.
Diakuinya, ada kemajuan positif untuk terjalinnya kembali kemitraan antara Pemerintah Kota dengan BRI, sesuai dengan anjuran Kanwil BRI Denpasar kepada Pemkot Bima. Makanya, untuk mewujud­kan upaya pencairan dana Rp8 Milyar itu, pihaknya telah menyerahkan sepenuhnya kepada Tim Pengacara Negara dari Kejati NTB dan Kejaksaan Bima.
‘’Kita tunggu saja hasilnya,” ucapnya. Seperti diketahui bahwa sekitar tahun 2007 silam, ditemukan rekening DAU sebesar Rp5.000.000.000,00,- dan rekening DAK sebesar Rp3.000.000.000,00,- yang diagun­kan oleh Pemkot Bima untuk menjamin kredit pihak ketiga. Belakangan, kredit yang diajukan pihak ketiga tersebut macet karena diduga fiktif. Kondisi ini berdampak pada pemblokir jaminan DAU/DAK sebesar Rp8 Milyar tersebut oleh BRI Cabang Raba-Bima, hingga saat ini. (GA. 212*)
×
Berita Terbaru Update