Kegiatan gotong-royong membersihkan dan memperbaiki taman yang ada pada setiap sudut Kota Bima terus ditingkatkan oleh jajaran Pemerintah Kota Bima demi tercapainya kota yang indah, asri dan nyaman. Kegiatan gotong-royong ini dibantu oleh sejumlah elemen masyarakat dan mahasiswa, seperti yang terjadi pada Minggu kemarin (17/7) di berbagai sudut diantaranya kawasan jembatan Padolo Kelurahan Paruga dan sepanjang jalan Sultan Kaharudin.
Selain itu, aksi kebersihan ini pula, juga dilakukan pada beberapa masjid yang dalam perbaikan di Kecamatan Rasanae Barat.
Camat Rasanae Barat Kota Bima, Nurjanah, S. Sos, kepada Garda Asakota disela-sela kegiatan gotong-royong berlangsung mengungkapkan bahwa kegiatan yang didukung penuh oleh dinas-dinas terkait seperti Dinas Pertamanan dan Pemakaman, Bakesbanglinmas, dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) ini, sebagai wujud untuk saling membantu dan meningkatkan kembali semangat gotong-royong yang ada pada pemerintah maupun masyarakat agar selalu menjaga kebersihan. “Karena ini sangat penting bagi kelestarian lingkungan sekitar. Kegiatan inipula bukan hanya untuk menyambut kegiatan maupun program pemerintah, namun lebih untuk memotivasi agar masyarakat dan pemerintah dapat duduk bersama dan menyelesaikan masalah demi terciptanya keharmonisan,” ujar Camat. Pihaknya mengutarakan bahwa, kegiatan gotong royong akan dilaksanakan secara kontinyu dan dilaksanakan pada setiap kecamatan di seluruh Kota Bima, sehingga kedepannya setiap instansi maupun elemen masyarakat dapat bekerjasama dalam melaksanakan kegiatan. “Apalagi dalam menghadapi kegiatan Apeksi tahun ini dan lomba Adipura yang akan dilaksanakan tahun depan,” ucapnya.
Pantauan langsung wartawan, di saat dinas terkait, seluruh Lurah yang berada di Kecamatan Rasanae Barat, anggota masyarakat, dan sejumlah mahasiswa yang melaksanakan kegiatan KKN membersihkan sampah di jembatan Padolo, tampak Walikota Bima, HM. Qurais H. Abidin, ikut memantau kegiatan tersebut. (GA. 334*)
