-->

Notification

×

Iklan

Diisukan Ada Kebocoran Soal, Pihak SMAN-2 Kota Bima, Membantahnya

Wednesday, July 6, 2011 | Wednesday, July 06, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2011-07-06T03:50:14Z
Kota Bima, Garda Asakota.-
Beredar isu tidak sedap di SMAN-2 Kota Bima terkait dengan perekrutan siswa baru tahun ajaran 2011-2012 diantaranya berupa isu bocornya soal ujian tertulis pada Kamis (30/6) serta dugaan kebanyakan anak pejabat yang dinyatakan lulus. Wakasek Kurikulum SMAN-2 Kota Bima, sekaligus wakil ketua II penerimaan siswa baru, A. Haris, S. Pd, kepada sejumlah wartawan yang dikonfirmasi wartawan, secara tegas membantah tudingan tersebut.

Menurutnya, dalam perekrutan siswa baru tahun ini pihaknya menerapkan pemberian nilai berdasarkan nilai SKHUN (NEM) 60 persen dan nilai ujian tertulis sebanyak 40 persen “Jadi nilai akhirnya yaitu jumlah nilai SKHUN (NEM) ditambah dengan nilai ujian tertulis,’ akunya, Sabtu (2/7). Dijelaskannya bahwa, dalam menerima siswa baru pihak sekolah hanya menerima siswa sebanyak 280 siswa dengan jumlah pendaftar sebanyak 615 orang (dari sekolah di Kota Bima 499 siswa dan 116 siswa dari sekolah yang berada di luar Kota Bima). Diakuinya dari hasil pengumuman ujian, ada beberapa walimurid yang merasa kecewa. “Tapi kami memakluminya karena itu merupakan ekspresi kekecewaan, karena semua hasil ujian kami lakukan sesuai dengan aturan,” tegasnya.
Disinggung adanya isu banyak anak pejabat pemerintah yang dinyatakan lulus?, A. Haris, membantahnya. “Itu tidak benar, karena ada sebagian juga dari anak pejabat yang kami lihat tidak lulus. Jadinya intinya perekrutan siswa baru ini sudah sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh sekolah tanpa ada campur tangan pihak walimurid maupun adanya kebocoran soal,” ucapnya.
Ia menambahkan, di sekolahnya akan mempertimbangkan apabila ada siswa yang berprestasi maupun yang telah memperoleh piagam prestasi sewaktu menjalani sekolah di tingkat SMP akan diusahakan lulus dengan pertimbangan khusus. “Namun harus mempunyai piagam prestasi dari pemerintah propinsi, ini dimaksudkan untuk menghadapi apabila ada oknum yang ingin berbuat curang dengan membuat piagam prestasi secara kilat baik di Kota Bima maupun Kabupaten Bima,” tandasnya. (GA. 334*)
×
Berita Terbaru Update