Taman Kanak-kanak Integral Yaa Bunayya lingkungan Salama Kota Bima, Minggu (19/6), pukul 09.00 hingga 12.30 Wita, menggelar acara pentas seni yang dirangkaikan dengan penyematan bintang prestasi wisuda TK Integral Yaa Bunayya Hidayatullah Angkatan VIII tahun 2010-2011. Sebanyak 57 orang siswa kelas TK B, dinyatakan berhasil menyelesaikan studinya dengan mengukir prestasi yang patut disyukuri.
Rata-rata mereka berhasil meraih prestasi sebagai siswa yang mampu membaca dan menghafal surat-surat pendek dalam Al-Quran, bahkan diantara siswa ada yang mampu membaca Al-Quran 30 juz.
Pantauan langsung Garda Asakota, acara wisuda yang turut dihadiri oleh Kadis Dikpora yang diwakili oleh, Drs. H. Syahruman, ini berlangsung meriah, penuh dengan aksi pertunjukan/penampilan panggung dari anak-anak. Tidak hanya dari tingkat TK, namun juga dari siswa yang masih duduk di play group-pun turut menyemarakkan sekaligus melepas masa pendidikan kakak-kakanya di TK B.
Tentu saja, kemasan dan jalannya perhelatan tidak seperti penampilan kalangan orang dewasa. Yang namanya anak-anak, meskipun sebelumnya sudah terlatih dengan baik, namun tetap juga penampilan mereka tidak serapi orang dewasa. Makanya, pada setiap penampilan akan-anak selalu dipandu oleh Kepala TK Al-Bunayya, Sri Asmiati, S. Pdi,, bersama ustadz dan para ustadzah lainnya.
Namun demikian, perasaan haru dan bahagia, tersirat dari wajah para orang-tua yang anak-nya tampil di acara wisuda saat itu. Ada yang tampil menjadi protokol cilik, pembacaan ayat suci Al-Quran dan sari tilawah, menghafal do’a dan surat pendek, pembacaan puisi, lagu oleh TK Play Group, hadrah, permainan angklung, dan sebagainya. Pokoknya sangat menggemaskan dan penuh kocak.
Salah satu orang-tua murid, Dadang Erawan, ST, ME, mengaku sangat terkesan melihat penampilan anak TK B maupun prestasi mereka. “Ternyata kami tidak salah pilih, memasukkan anak kami di TK Al-Bunayya. Meskipun baru di tingkat TK, tapi Al-hamdulillah, anak kami sudah lancar membaca dan kemampuan membaca Al-Quran,” ucapnya. Pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih kepada para ustadz/ustadzah yang telah mendidik akhlak dan menanamkan perilaku islami kepada anaknya. “Sehingga anak kami memiliki kepercayaan diri yang tinggi dan berani tampil,” katanya.
Menurut informasi wartawan, tidak sedikit alumni TK B Al-Bunayya, akan melanjutkan lagi pendidikannya di SD Lukmanul Hakim yang masih berada dalam satu Yayasan dengan TK Al-Bunayya, yakni Yayasan Nurul Jadid Hidayatullah. Hal ini bertujuan agar dasar-dasar pendidikan keislaman yang telah diberikan di bangku TK, dapat lebih mantap lagi. Sementara itu, Ketua Yayasan Nurul Jadid Hidayatullah, Suprianto, dihadapan ratusan para orang-tua murid mengungkapkan bahwa, mendidik anak-anak TK itu lebih sulit dibandingkan mendidik anak-anak usia SD. Taman kanak-kanak merupakan pendidikan awal sebelum memasuki pendidikan SD. Oleh karena itulah, kata dia, pendidikan di TK menggunakan metoda belajar sambil bermain. “Dengan metoda tersebut diharapkan anak-anak TK dapat menyenangi pelajaran yang nantinya diajarkan di sekolah-sekolah yang lebih tinggi,” ungkapnya. (GA. 212*)
