Sape, Garda Asakota.-
Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan khusususnya di Kecamatan Sape Kabupaten Bima, kepala Unit Pelaksana Tekhnik Dinas (UPTD) Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kecamatan Sape, Akhyar H. Ahmad, A.Ma.Pd, melakukan berbagai terobosan. Kepada wartawan diakui¬nya, untuk mencapai hal ini tentunya tidak mudah, namun jika kita memilki kepedulian terhadap pendidikan
dan serta menjalin kebersamaan antara semua pihak, baik antara jajran UPT dengan Kepala sekolah, antara pengawas dan guru, maka dirinya yakin mutu pendidikan akan lebih baik dari sebelumnya. “Saya yakin cita-cita itu akan tercapai,” ucapnya kepada wartawan, Kamis (12/5).
Bagaimana dengan pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SD?, Akhyar mengaku selama UN yang berlangsung selama tiga hari mulai dari tanggal 10 sampai tanggal 12 Mei 2011 kemarin seluruh pengawas melakukan monitoring secara silang, baik monitoring secara akademis maupun kesiapan terkait UN.
“Selain pengawas saya selaku UPT pun selalu turun untuk memonitoring, karena sudah menjadi komitmen saya untuk meningkatkan kualitas dan mutu pen¬didikan di kecamatan Sape,” tegasnya.
Salah satu terobosan untuk mening¬katkan mutu pendidikan, pihaknya berencana pada tahun ajaran baru 2011-2012 yang akan datang, untuk me¬laksanakan kegiatan lomba Olimpiade Mipa dan Matematika. “Selain itu saya tekankan kepada seluruh guru untuk meningkatkan kedisiplinan waktu. Jika ada guru yang malas dan atau selalu terlambat masuk sekolah, maka bagi mereka akan di akukan pembinaan, baik oleh pengawas maupun UPT sesuai dengan aturan-aturan yang sudah di sosialisasikan oleh pegawai bina aparatur,” tandasnya. (GA. 333*)
Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan khusususnya di Kecamatan Sape Kabupaten Bima, kepala Unit Pelaksana Tekhnik Dinas (UPTD) Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kecamatan Sape, Akhyar H. Ahmad, A.Ma.Pd, melakukan berbagai terobosan. Kepada wartawan diakui¬nya, untuk mencapai hal ini tentunya tidak mudah, namun jika kita memilki kepedulian terhadap pendidikan
dan serta menjalin kebersamaan antara semua pihak, baik antara jajran UPT dengan Kepala sekolah, antara pengawas dan guru, maka dirinya yakin mutu pendidikan akan lebih baik dari sebelumnya. “Saya yakin cita-cita itu akan tercapai,” ucapnya kepada wartawan, Kamis (12/5).
Bagaimana dengan pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SD?, Akhyar mengaku selama UN yang berlangsung selama tiga hari mulai dari tanggal 10 sampai tanggal 12 Mei 2011 kemarin seluruh pengawas melakukan monitoring secara silang, baik monitoring secara akademis maupun kesiapan terkait UN.
“Selain pengawas saya selaku UPT pun selalu turun untuk memonitoring, karena sudah menjadi komitmen saya untuk meningkatkan kualitas dan mutu pen¬didikan di kecamatan Sape,” tegasnya.
Salah satu terobosan untuk mening¬katkan mutu pendidikan, pihaknya berencana pada tahun ajaran baru 2011-2012 yang akan datang, untuk me¬laksanakan kegiatan lomba Olimpiade Mipa dan Matematika. “Selain itu saya tekankan kepada seluruh guru untuk meningkatkan kedisiplinan waktu. Jika ada guru yang malas dan atau selalu terlambat masuk sekolah, maka bagi mereka akan di akukan pembinaan, baik oleh pengawas maupun UPT sesuai dengan aturan-aturan yang sudah di sosialisasikan oleh pegawai bina aparatur,” tandasnya. (GA. 333*)
