-->

Notification

×

Iklan

Salah Ambil Soal UN, SMK Kesehatan Molor Setengah Jam

Thursday, April 21, 2011 | Thursday, April 21, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2011-04-21T00:56:21Z
Woha, Garda Asakota.-
Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) SMK Kesehatan Yahya Woha, sempat molor 30 menit akibat kesalahan peng¬am¬bilan soal, Selasa (19/4) atau berte¬patan dengan hari kedua pelaksanaan UN. Seharusnya mata pelajaran mate¬matika, namun yang diambil soal bahasa inggris. Baru diketahui ada kesalahan pengambilan setelah sebelumnya sem pat membuka satu amplop LJK UN.

Ketua yayasan SMK Kesehatan Yahya Woha, Yahya, Skm. M. Kes, mengakui kejadian tersebut hanyalah kesalahan teknis saat pengambilan soal UN di Polsek Woha. Hal itu, kata dia, berdasarkan acuan awal terkait kode soal yang tercantum dalam BAP awal di Polres Bima Kabupaten bahwa soal hari pertama E1, hari kedua E2 dan hari ketiga E3. “Untuk hari kedua kami mengambil kode E2 ternyata isi amplop soal adalah mata pelajaran bahasa Inggris, dan kode E3 ternyata isinya soal mata pelajaran matematika,” katanya di sekolah setempat, Rabu (20/4).
Diakuinya, satu amplop LJK UN memang sudah dibuka namun setelah pengawas memerhatikan lembaran tersebut baru diketahui bukan mata pelajaran yang diujikan hari itu dan saat itu juga pengawas langsung melaporkan pada dirinya. Setelah diketahui keadaan¬ nya seperti itu langsung dihentikan penyebaran LJK UN itu dan langsung dikembalikan setelah dibuatkan Berita Acara Pengembalian. “Kami langsung melakukan koordinasi dengan Penga¬was Satuan Pendidikan (PSP) dan panitia UN Propinsi yang kebetualan saat itu sedang memantau pelaksanaan ujian di sekolah itu,” akunya.
Dijelaskannya, kesalahan terjadi akibat tidak tercantumnya mata pelaja¬ran UN pada sampul soal, hanya berupa kode soal saja sehingga sesuai dengan urutan kode E1,E2,dan E3 menjadi patokan urutan jadwal. Saat pengemba¬lian soal yang salah dan pengambilan soal sesuai jadwal hari itu dirinya meminta Panitia UN Propinsi dan PSP untuk mendampingi dan mengawal prosesnya di Polsek Woha. “Tidak ada unsur kesengajaan dari kekeliruan itu, dan soalnya belum dibuka baru LJKnya saja dan telah dikembalikan dengan pengawalan dan sesuai prosedur yang ada,” terangnya.
Pengawas Satuan Pendidikan (PSP) yang ditugaskan disekolah itu, Khairud¬din S.Pd, membenarkan kejadian itu.
Namun sesuai mekanisme telah dikem¬balikan dan dirinya sempat berkoordi¬nasi dengan Badan Nasional Standar Pendidikan (BNSP) Pusat untuk dimin¬tai saran terkait penanganan masalah itu dan pihak pusat menyara¬nkan untuk menghentikan pembagian¬nya dan segera dikembalikan dan meng¬-gantikan dengan soal sesuai jadwal disertai BAP. “Langsung saya hentikan dan kembali¬kan sesuai arahan BNSP pusat pada polsek Woha,” akunya. (GA. 234*)
×
Berita Terbaru Update