-->

Notification

×

Iklan

Kantor Mapolsek Parado Dibakar Massa

Friday, February 25, 2011 | Friday, February 25, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2011-02-26T04:38:21Z

Ket: Sekitar 300-san pemuda dari Keca¬matan Lambu Kabupaten Bima, meng¬gelar aksi demonstrasi di kantor Polresta Bima, Kamis (24/2). Massa yang didukung oleh puluhan aktivis garis keras dari HMI MPO, LMND, SMI, dan IMS itu, menuntut agar sejumlah warga yang ditahan pasca terjadinya kerusuhan pembakaran kantor Camat Lambu dibebaskan.

Bima, Garda Asakota.-

Kantor persiapan Mapolsek Parado Kabupaten Bima sekitar pukul 15. 00 Wita, Kamis kemarin (24/2), diinforma¬sikan telah dibakar oleh massa de¬monstran dari kecamatan Parado.

Menurut informasi yang diperoleh wartawan, aksi anarkis massa ini dipicu penangkapan seorang mahasiwa yang juga warga Parado Rato, Ahmadin (24), berdasarkan video/foto karena di¬duga terkait aksi penyegelan kantor Ca¬mat Parado dan dugaan terlibat aksi pem¬bakaran base-camp milik perusa¬haan tambang PT. Sumbawa Timur Maning di Desa Lere beberapa waktu lalu. Upaya penangkapan ini, rupanya mengundang reaksi spontan dari ribuan warga setempat hingga memunculkan aksi protes di kantor Polsek. Mencuat informasi, tiga warga Parado mengalami luka tembak dalam aksi protes tersebut. Kondisi ini kabarnya, memunculkan kemarahan massa hingga terjadilah aksi pembakaran kantor Polsek Parado. Menurut informasi wartawan, selain membakar kantor Polsek, massa juga sempat menyandera Kapolsek Parado, Aiptu Zainal, beserta beberapa orang personil polisi, selain mengakibatkan empat sepeda motor hangus.
Berdasarkan informasi yang di¬himpun wartawan, dugaan penyande¬raan Kapolsek Parado bersama dua personil polisi ini, memicu tindakan represif aparat. Sekitar pukul 19.30 wita, tiga peleton aparat Samapta dan satuan peleton aparat Brimob bersenjata lengkap masuk ke Desa Parado Rato guna membebaskan Kapolsek. Keha¬diran pasukan ini mendapat perlawanan warga hingga akhirnya sejumlah warga
terluka yang di duga terkena peluru apa¬rat, sementara Kapolsek dan dua anggo¬ tanya berhasil diamankan dari rumah Jhon Roy. Dalam penyelamatan itu juga polisi menangkap Yakub H. Muh alias Jhon Roy dan dua orang warga lainya Azis Yaman dab Sudirman.
Usai penangka¬pan warga sempat menyerang balik aparat, namun aparat lebih memilih mundur. Saat itu juga aparat di tarik ke Polsek Monta dan ditarik kembali ke Mapolres Bima.
Kapolres Bima, AKBP. Fauza Barito, yang berusaha dikorek kete¬rangan terkait dengan kebenaran infor¬masi tersebut belum bisa memberikan komentar. Pihaknya mengaku sedang mengumpulkan data-data terkait dengan kasus tersebut. “Maaf yah pak, kami sedang kumpulkan data-data dulu,” sahutnya saat dihubungi tadi malam, Kamis (24/2).
Sementara itu, menyusul insiden pembakaran yang berujung pada penangkapan warga ini Bupati Bima, H. Ferry Zulkarain, langsung dikabarkan langsung turun ke lapangan. Hanya saja, malam itu, Bupati dan rombongan pejabat tidak ke Parado, melainkan hanya berkosentrasi di kantor Camat Monta. (GA. 212*)
×
Berita Terbaru Update