-->

Notification

×

Iklan

Kebakaran Hebat Melanda Desa Ngali, Kerugian Ditaksir Capai Rp4 Milyar

Friday, May 8, 2020 | Friday, May 08, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-05-08T14:59:52Z
Tampak rumah-rumah warga Dusun Benteng Desa Ngali Kecamatan Belo Kabupaten Bima yang rata dengan tanah akibat kebakaran hebat pada Jum'at pagi 08 Mei 2020. Sumber Foto: IST*

Mataram, Garda Asakota.-

Kebakaran hebat melanda puluhan rumah warga yang berada di RT06/RW002 Dusun Benteng Desa Ngali Kecamatan Belo, Jum’at pagi 08 Mei 2020, sekitar pukul 09.00 wita. Akibatnya sekitar 19 rumah panggung 12 tiang rata dengan tanah, 4 rumah warga lainnya juga rusak berat akibat dibongkar untuk memutus mata rantai kebakaran dan 5 rumah warga lainnya rusak ringan.

“Untungnya tidak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut. Karena hampir sebagian besar pemilik rumah sedang berada diluar daerah untuk menanam bawang merah, yang tinggal di rumah sebagian besar adalah anak-anak,” ujar Kepala Desa (Kades) Ngali, Ikhwan, S.Pd., kepada wartawan media ini, Jum’at 08 Mei 2020.

Ikhwan mengungkapkan awal mula terjadinya kebakaran itu berasal dari rumah Kalisom. Kalisom sendiri, menurutnya, sedang berada di luar daerah untuk menanam bawang.

“Sementara dirumahnya yang ada hanya dua (2) orang anaknya Fitratun (Kelas 1 SMA) dan Ibrahim (Kelas 1 SMP). Mereka pada saat kejadian tidak berada dirumah dan rumah dibiarkan dalam keadaan terkunci. Ketika mereka kembali kerumahnya, api sudah mulai melahap tempat tinggalnya. Diduga kuat kebakaran itu terjadi akibat adanya korsleting aliran listrik. Apalagi didalam rumah tersebut, berdasarkan informasi yang dihimpunnya, peralatan dapurnya sudah dibawa oleh ibunya ke tempat ibunya menanam bawang,” jelas Ikhwan.

Akibat kejadian itu, lanjut Ikhwan, sekitar 38 kepala keluarga (KK) terdampak dan tidak memiliki tempat tinggal. “Mereka untuk sementara ditampung oleh keluarga masing-masing dan oleh tetangga lainnya. Pemkab Bima sendiri membangun dua (2) buah tenda bagi warga terdampak,” timpalnya.

Dampak kejadian itu, kata Ikhwan, kerugian ditaksir mencapai Rp4 Milyar lebih, hitungan kerugian itu didasarkan oleh karena rata-rata warga baru saja selesai memanen padi dan hasil panennya itu ikut ludes terbakar api. “Disamping itu, rata-rata warga juga menyimpan hasil panen bawang serta obat-obatan bawang merah yang nilainya ditaksir cukup mahal,” kata Ikhwan.

Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri (IDP), langsung turun meninjau warganya yang menjadi korban kebakaran tersebut. Bahkan IDP menurut Ikhwan memberikan bantuan pribadinya kepada warga korban kebakaran yakni uang santunan sebesar Rp2 Juta untuk masing-masing warga yang rumahnya rusak berat dan uang sebesar Rp1 juta untuk masing-masing rumah yang mengalami rusak sedang.

“Selain santunan uang, Bupati juga ikut memberikan bantuan berupa terpal, tikar, dan lainnya,” cetus Ikhwan.

Selain Bupati Bima, beberapa warga lainnya juga turut memberikan bantuan, seperti H Syafruddin HMN, ikut memberikan bantuan paket pop mie dan air mineral satu carry pick up. Selain itu, dari LazisMU juga ikut turun memberikan paket bantuan seperti tikar, beras, mie, air mineral dan lainnya.

Kades Ngali menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu warga Ngali yang telah membantu dalam memadamkan kebakaran seperti kepada pihak Damkar, BPBD, dan kepada Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri, kepada H Syafruddin HMN dan kepada LazisMU.

“Kedepan kami sangat berharap agar pihak Pemkab Bima dapat membantu warga membangunkan rumah tempat tinggal sementara bagi warga terdampak dan kami juga berharap bantuan sejumlah pakaian untuk anak-anak dan ibu-ibu yang terdampak. Kalau yang terdata ini korban terdapak berdasarkan hitungan jiwa ada sekitar 138 jiwa yang terdampak,” pungkasnya. (GA. Im*).
×
Berita Terbaru Update