-->

Notification

×

Iklan

DPP Partai Golkar Instruksikan Seluruh Kader Dukung Upaya Percepatan Penanganan Covid19

Saturday, March 28, 2020 | Saturday, March 28, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-03-28T10:32:13Z
Wakil Bendahara DPP Partai Golkar, Ir. Hj. Sari Yuliati, M.T, yang juga menjabat sebagai Pemenangan Pemilu Partai Golkar Wilayah Bali, NTB dan NTT..

Mataram, Garda Asakota.-

Seluruh kader Partai Golkar baik yang ada di Legislatif maupun di Eksekutif  diminta serius mendukung upaya percepatan penanganan wabah Corona Virus Desease (Covid19) yang sekarang tengah mewabah ditengah masyarakat.

Wakil Bendahara DPP Partai Golkar, Ir. Hj. Sari Yuliati, M.T, yang juga menjabat sebagai Pemenangan Pemilu Partai Golkar Wilayah Bali, NTB dan NTT.. ini bahkan mengeluarkan instruksi resmi kepada seluruh kader baik di eksekutif maupun legislatif di NTB untuk mendukung upaya percepatan penanganan Covid-19.

"Instruksi ini disampaikan mengingat semakin meluasnya dan meningkatnya wabah Covid-19," ujar sosok politisi DPP Partai Golkar yang berhasil merebut dukungan masyarakat Dapil II Lombok untuk menduduki kursi anggota DPR RI ini, Sabtu 28 Maret 2020.

Disebutkannya, seluruh Kepala Daerah, Wakil Kepala Daerah yang adalah kader partai Golkar untuk memberikan perhatian khusus terhadap penyediaan anggaran terkait penanganan Covid-19.

“Anggota Fraksi partai Golkar DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota untuk mendukung penuh penyediaan anggaran terkait penanganan Covid -19 melalui relokasi anggaran serta efisiensi anggaran di DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota,” kata Anggota Komisi III DPR RI Dapil NTB II ini.

Selain itu, kata dia, Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi NTB dan DPRD Kabupaten/Kota se NTB untuk melakukan komunikasi lintas Fraksi Bersama-sama pemerintah membahas dan menyepakati anggaran untuk penanganan Covid-19. 

Sementara itu, perkembangan jumlah orang diperiksa dalam status siaga darurat Covid-19 di NTB tercatat meningkat terutama untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP). Namun untuk kasus positif Covid-19, hingga Sabtu (28/3) untuk NTB tetap tercatat 2 kasus, yang sudah diumumkan pekan lalu.

Kepala Dinas (Kadis) Kominfotik Provinsi NTB, IGD Aryadi, mengungkapkan kasus positif tetap 2 kasus. "Tapi data ODP memang meningkat menjadi 550 kasus. Ada penambahan ODP sebanyak 162 orang tersebar di beberapa Kabupaten/Kota," kata Kepala Dinas Kominfotik NTB, I Gede Putu Aryadi, Sabtu (28/3) di Mataram.

Aryadi mengatakan, jumlah ODP meningkat karena Pemerintah Provinsi NTB, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 NTB, dan sinergitas antar Pemda Kabupaten/Kota melakukan pengetatan dan peningkatan kewaspadaan di sejumlah pintu masuk.

Peningkatan ODP juga, menurutnya, terjadi lantaran banyak masyarakat NTB yang pulang dari luar daerah atau luar negeri.

"Jadi standar protokolnya memang begitu. Mereka yang datang dari luar daerah atau luar negeri diperiksa, dan kalau ada riwayat bepergian ke daerah terpapar maka akan masuk dalam status ODP karena harus dipantau. Ini menyebabkan jumlah ODP meningkat, tapi ODP bukan pasti positif," pungkasnya. (GA. Im*)
×
Berita Terbaru Update