Kota Bima, Garda Asakota.-
Komunitas Tangan di Atas (TDA) menggelar Pesta Wirausaha, sebuah event akbar kewirausahaan untuk mendorong kemandirian dan pemberdayaan ekonomi. Acara ini diharapkan dapat mendorong para pelaku wirausaha untuk bersinergi dengan banyak pihak agar lebih maju dan berkembang. Pesta Wirausaha ini sekaligus juga merupakan perwujudan dari visi TDA untuk menjadi komunitas wirausaha yang memiliki kontribusi positif bagi Indonesia.
"Saya berharap dengan adanya kolaboraksi para stakeholder wirausaha, ABCGM (Akademisi, Bisnis, Community, Government, & Media), maka iklim kewirausahaan di Indonesia bisa semakin kondusif dan wirausaha semakin maju,” tutur Ferdian, Ketua Pelaksana Pesta Wirausaha TDA pada saat memberikan pengantar pada kegiatan yang berlangsung di Kampus STIE Bima, Sabtu (7/9).
Menurut dia, Pesta Wirausaha merupakan sebuah event akbar kewirausahaan yang menampilkan beragam stakeholder kewirausahaan di Indonesia yaitu, wirausaha member TDA maupun non TDA, akademisi, korporasi bisnis, komunitas, pemerintah, dan media kembali digelar. Dengan adanya kolaborasi para stakeholder wirausaha, maka iklim kewirausahaan yang ada di daerah ini bisa semakin kondusif dan wirausaha semakin maju. "Semoga ini bisa menginspirasi para wirausaha di wilayah kita," imbuhnya.
Kegiatan yang dilaksanakan di Kampus Biru STIE Bima. Selain dihadiri oleh Gubernur NTB, juga tampak hadir Bupati dan Wakil Bupati Bima, Wakil Walikota Bima, Ketua TP. PKK Provinsi NTB, Kepala Wilayah BNI Denpasar, Ketua dan para dosen STIE, para peserta Wirausaha.
Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc, dalam arahan bahwa dengan adanya pesta wirausaha panggung inspirasi ini dalam rangka menngkatkan pertumbuhan ekonomi yang ada di wilayah Kabupaten Bima sekaligus sebagai bentuk apresiasi, tempat berkumpul dan belajarnya bagi para wirausaha dan calon wirausaha.
"Kami selaku Gubernur NTB menyambut gembira inisiatif dari Komunitas Tangan di Atas untuk mengembangkan semangat kewirausahaan di Bima, dukungan dari instansi terkait, pihak Bank dan swasta harus semakin meningkat pada pelaksanaan Pesta Wirausaha selanjutnya," ucapnya.
Dalam pandangan Gunernur, penyelenggaraan Pesta Wirausaha ini juga dimaksudkan untuk membangun kesadaran kewirausahaan. Karenanya sepanjang pelaksanaan acara, kata dia, akan diisi dengan seminar bisnis dari para CEO dan Pengusaha.
"Diharapkan dengan event seperti ini pelaku usaha dapat menambah kemitraan, membuka peluang pasar dan menjadi wadah untuk menambah wawasan dan kesiapan menghadapi persaingan usaha digital," demikian harapan Doktor Zul sesaat sebelum melakukan pemukulan Gong sebagai tanda dimulainya pelaksanaan kegiatan tersebut. (GA. 212*)
