-->

Notification

×

Iklan

Desa Beririjarak, Wisata Desa Nan Indah Dari Lombok Timur

Wednesday, July 10, 2019 | Wednesday, July 10, 2019 WIB | 0 Views Last Updated 2019-07-10T02:55:00Z

Diseminasi Hasil Penelitian “Strategi Pengembangan Potensi Desa Beririjarak Sebagai Desa Wisata di Pulau Lombok”
Ditulis Oleh Tim: Tim PKM-PSH Unram

Desa Beririjarak yang terletak di Kecamatan Wanasaba Kabupaten Lombok Timur memiliki potensi sumber daya alam (SDA), Sumber Daya Manusia (SDM) dan Budaya yang sangat kaya. Desa ini pada tahun 2018 terpilih sebagai salah satu Desa Wisata yang ada di Lombok Timur. Hanya saja keindahan Desa Wisata ini belum banyak diketahui oleh masyarakat luas.

Tim PKM-PSH Universitas Mataram beberapa waktu lalu telah melakukan Diseminasi Hasil Penelitian Di Desa Beririjak ini dengan judul Penelitian “Strategi Pengembangan Potensi Desa Beririjarak Sebagai Desa Wisata di Pulau Lombok’’.



Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Kepala Desa Beririjarak pada tanggal 2 Juli 2019.  Penelitian ini merupakan salah satu Program Kompetisi Nasional berupa Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan oleh Kemenristekdikti Dirjen Simbelmawa. Tergabung dalam tim tersebut Ririn Ayu Prastika, Rima Handayani, Lalu Rahmad Hidayat dibawah bimbingan Oryza Pneumatica Inderasari S.Sos., M.Sosio sebagai pengajar Program Studi Sosiologi Universitas Mataram. Kegiatan Diseminasi ini dihadiri oleh perangkat desa, Pokdarwis, Gapura, PKK, anggota BPD, Masyarakat Desa Beririjarak dan mahasiswa.



Pada kesempatan tersebut  Ririn Ayu Prastika sebagai ketua Tim menjelaskan “Kegiatan Desiminasi hasil ini bertujuan untuk membantu pengembangan desa wisata Desa Beririjarak”. Saelal Arimi sebagai Ketua Pokdarwis yang hadir dalam kesempatan tersebut menceritakan antusiaame peserta untuk ikut terlibat sebagai informan pada penelitian ini dan diharapkan memberikan sumbangsih bagi keilmuan dan memberikan manfaat secara praktis bagi masyarakat di Desa Beririjarak. Hal tersebut juga diamini oleh Kepala Desa Beririjarak dalam sambutannya.

Penelitian ini berangkat dari tantangan turbulensi ekonomi pasca gempa di Nusa Tenggara Barat harus dihadapi bersama oleh seluruh elemen masyarakat. Semua pihak, harus mampu mengambil peran agar kesejahteraan hidup masyarakt kembali pulih dan terus meningkat.

Pariwisata dapat menjadi solusi untuk memperkuat perekonomian daerah. Pengembangan pariwisata berbasis desa menjadi strategi untuk ketercapaian pembangunan yang berkelanjutan. Salah satu desa yang dikembangkan menjadi Desa Wisata di Provinsi NTB adalah Desa Beririjarak. Terletak di kecamatan Wanasaba Kabupaten Lombok Timur, Desa Beririjarak terpilih sebagai salah satu desa wisata di Lombok Timur pada tahun 2018 karena potensi sumberdaya alam yang ada di desa tersebut. Sumber daya alam tersebut didukung pula oleh potensi sumber daya manusia dan budayanya.

Sumber daya alam yang potensial di Desa Beririjarak diantaranya Wisata Aik Numpas (air terjun ekowisata gawargong). Aik numpas dalam bahasa sasak yakni air yang jatuh dari bukit yang terjal.  Lingkungan yang masih asri seperti hutan dengan pepohonan yang rindang dapat digunakan sebagai bumi perkemahan, sungai dengan batu-batuan besar, pemandangan alam dijalan terasiring, spot foto satu jalur dengan propok (padang savana), perjalanan yang berbukit, jembatan kopong membuat kawasan wisata ini begitu indah, serta hasil bumi, olahan kuliner, sawah, ladang, sungai menjadi daya tarik tersendiri sebagai lokasi wisata. Meskipun demikian, belum banyak masyarakat yang mengetahui segala keindahana alam di Desa tersebut.


Potensi lain dari Desa Beririjarak berasal dari sumber daya manusia yang memadai dan kekayaan budaya lokal seperti kelompok sadar wisata (pokdarwis), gerakan pemuda untuk perubahan (gapura), bebaleq baca gapura, kelompok ibu-ibu pkk, partisipasi masyarakat, kelompok seni rudat, homestay, penghasil kerajinan, budaya dan tradisi mataq pade rau, festival ekowisata.

Melihat potensi yang ada di Desa Beririjarak maka diperlukan adanya strategi pengembangan potensi Desa Beririjarak sebagai Desa Wisata di Pulau Lombok agar masyarakat yang ada di Desa Beririjarak terbuka wawasannya, bergerak partisipatif dan mengambil peran secara pro aktif dalam pelaksanaan pembangunan khusunya di Desa Beririjarak.

Dalam Diseminasi tersebut, hadir pula Oryza Pneumatica Inderasari, S.,Sos., M.Sosio sebagai pemakalah. Beliau menyebutkan “Penelitian ini diharapkan memberikan referensi ilmiah yang dapat mempengaruhi strategi  meningkatkan jumlah wisatawan di Pulau Lombok dan di Desa Beririjarak pada khususnya. Serta menjadi upaya untuk mengembalikan produktivitas pasca gempa, pada akhirnya dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Desa Beririjarak sehingga mendatangkan kesejahteraan bagi masyarakat”. (*)
×
Berita Terbaru Update