-->

Notification

×

Iklan

Dalam Waktu Dekat, Mesin Pompa Atasi Krisis Air di Desa Kananta Akan Dioperasikan

Wednesday, July 17, 2019 | Wednesday, July 17, 2019 WIB | 0 Views Last Updated 2019-07-17T03:45:15Z
Penjabat Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Bima, Taufikkurahman, ST.,MT.

Mataram, Garda Asakota.-
Problem kekeringan atau kesulitan pemenuhan air bersih yang dihadapi oleh masyarakat Desa Kananta Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima akan teratasi dengan dioperasikannya mesin sumur bor pemompa air yang dibangun oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) NT1 pada tahun 2018 lalu. Proyek pembangunan mesin pengeboran air ini merupakan hasil koordinasi atau permintaan Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri (IDP), melalui surat resminya yang ditujukan kepada pihak BWS NT1 pada tahun 2017.
“Mesin pengeboran air ini sudah di final hand over (FHO) kan oleh BWS sekitar seminggu yang lalu. Dan rencananya masih akan dilakukan koordinasi dengan pihak BWS terkait dengan rencana pemanfaatannya dan penetapan kepemilikan serta pengelolaan lebih lanjut. Dalam waktu dekat insha Alloh akan dioperasikan sembari akan dilakukan pembicaraan lebih lanjut mengenai bagaimana pengoperasionalannya dengan pihak Pemerintah Desa setempat,” jelas Bupati Bima melalui Penjabat Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Bima, Taufikkurahman, ST.,MT. kepada wartawan media ini, Rabu 17 Juli 2019.
Rencananya dengan adanya mesin pengeboran air yang dibangun oleh pihak BWS tersebut, kebutuhan penyaluran air bersihnya akan mampu melayani sekitar 4000 warga di Desa Kananta dengan kapasitas 5 liter per detik.
“Hanya saja karena untuk mengoperasikan mesin pemompa itu akan membutuhkan biaya operasional yang tidak sedikit, apalagi  pembebanan biaya operasionalnya akan dibebankan kepada masyarakat sebagai pengguna manfaat dengan pengelolaan yang dilakukan oleh pihak Pemerintah Desa. Maka perlu dilakukan langkah sosialisasi terlebih dahulu dengan pihak masyarakat,” ujar Mantan Kabag AP Setda Kabupaten Bima ini.
Dengan adanya rencana pengelolaan oleh Pemdes ini, pihaknya dalam waktu dekat ini berencana akan melakukan sosialisasi dengan pihak Pemdes maupun dengan pihak masyarakat sebagai pengguna manfaat agar nantinya tidak muncul persepsi dalam masyarakat bahwa pembebanan biaya operasionalnya ditanggung oleh Pemerintah Daerah atau tanggungan pihak BWS.
“Ini penting untuk disosialisasikan terlebih dahulu untuk menghindari adanya persepsi yang keliru dari masyarakat kita nantinya,” timpalnya.
Selain di Desa Kananta, mesin pemompa air juga telah dibangun di Desa Punti Soromandi dan di Desa Monggo Kecamatan Madapangga dengan kapasitas mesin yang bervariatif. “Hanya saja untuk di Desa Punti selain debit airnya kecil, juga masih diperlukan perbaikan atau pemeliharaan terhadap kedalam posisi pengeborannya agar debit airnya tidak mengalami kekeringan. Sementara untu di Desa Monggo, Alhamdulillah tidak mengalami masalah,” imbuhnya. (GA. Im*)
×
Berita Terbaru Update