Kabupaten Bima, Garda Asakota.-
Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, berjanji akan mengevaluasi kegiatan perayaan Hari Jadi Bima untuk di laksanakan secara bergilir di tiap-tiap Kecamatan. Hal itu dikatakannya menanggapi pertanyaan Garda Asakota terkait dengan usulan pelaksanaan Pawai Budaya dan upacara puncak Hari Jadi Bima dapat dilaksanakan secara bergilir di setiap Kecamatan agar tidak monoton di kantor Pemkab Bima saja. Selain itu, tujuannya agar ada pemerataan dan memiliki multi efek bagi kehidupan masyarakat di pedesaan.
Perayaan Hari Jadi Bima ini biasanya diselenggarakan pada setiap tanggal 5 Juli. Namun sebelum acara puncak digelar, biasanya diselenggarakan Pawai Budaya pada tanggal 4 Juli melibatkan instansi pemerintah, swasta, dan etnik. "In Syaa Allah kami akan mengevaluasinya kembali (sesuai masukan masyarakat, red)," ujarnya kepada wartawan usai memimpin upacara Hari Jadi Bima ke 379 di halaman kantor Bupati Bima, Jumat (5/7).
Menurutnya, apabila pihak-pihak dari kecamatan (Camat, red) se-Kabupaten Bima bersedia melaksanakan kegiatan besar tersebut secara bergiliran, maka selaku pemerintah daerah jelas akan mendukungnya. "Kita akan dukung, karena mungkin pada perayaan Hari Jadi Bima ini masyarakat masih banyak yang kurang puas untuk menikmatinya, maka kami akan pertimbangkan kegiatan tersebut di tiap-tiap kecamatan," pungkas Umi Dinda, sapaan akrab Bupati Bima. (GA. Yani*)
